Suara.com - Pabrik Gula menjadi salah satu film terbaik yang dipersembahkan MD Pictures di 2025. Gara premier film ini pun dibuat istimewa.
Gala premier film Pabrik Gula dibuat dengan tema pesta rakyat dan digelar di XXI Epicentrum, Kuningan, Jakarta Selatan pada Kamis (20/3/2025) malam.
Beberapa pedagang kaki lima dihadirkan untuk memenuhi booth yang disediakan agar tampak suasana pasar rakyat di dekat bioskop.
Suasana terasa semakin hidup dengan dihadirkannya sejumlah pedagang pecel, mpek-mpek, es teler hingga es kopi.
Selain itu, untuk menambah kekentalan Pasar Rakyat ada juga penampilan sekelompok penari Kuda Lumping yang beraksi di red carpet.
Dengan segala atributnya, penari Kuda Lumping memainkan pecut yang menimbulkan suara nyaring.
"Kami buat tema sesuai film, kita ada pesta rakyat, ada lagunya juga," kata Produser dan CEO MD Pictures, Manoj Punjabi di sela-sela acara.
"Jadi ikut ke temanya, saya mau bawa suasana Pabrik Gula, Lebaran, pesta rakyat nyatu semua," ujar Manoj menyambung.
Manoj Punjabi mengungkapkan, sasana Pasar Rakyat yang dibawanya dirasa tepat apalagi menjelang Lebaran.
Baca Juga: Tayang di Netflix, Manoj Punjabi Janjikan Film Setetes Embun Cinta Niyala Sekelas Bioskop
Manoj pun merasa puas melihat reaksi penonton yang sangat ekspresif saat menyaksikan Pabrik Gula.
"Ya senang. Melihat antusias penonton dan reaksinya, ini screening ketiga hasilnya positif dari penonton. Mereka anggap film ini keren banget, dan sangat optimis menghadapi Lebaran nanti," imbuh Manoj Punjabi.
Manoj pun berharap film Pabrik Gula menjadi tontonan yang menghibur dan mampu meraih penjualan tiket yang tinggi.
"Harapan saya film ini bisa memberikan hiburan ke penonton dan dapat pesan tertentu apa yang tidak boleh dan boleh dilakukan," ucap Manoj.
"Selain menghibur ya bisa jadi box office dan masyarakat yakin sama film Indonesia," tuturnya menambahkan.
Manoj Punjabi yakin Pabrik Gula bisa mengulang sukses film produksi sebelumnya yang mencapai box office, KKN di Desa Penari.
Malah menurut Manoj, Pabrik Gula memiliki kelebihan tersendiri di bagian story telling.
"Di KKN di Desa Penari kan saya merasa ceritanya brilian. Nah Pabrik Gula story telinganya mengalir. Saya terbawa dengan cerita dan karakter masing masing. Ada drama, horor, dan komedinya," imbuh Manoj.
Tidak saja menggelar gala premier yang menarik, Manoj Punjabi juga mengaku sudah menyiapkan strategi digital marketing untuk memasarkan film ini.
Manoj ingin, film Pabrik Gula bisa menjadi tontonan yang tidak saja mengibur, tapi juga berkualtias dan dapat mengubah pandangan orang terhadap film Indonesia.
"Insya Allah, saya tertarik Pabrik Gula dari cerita Simpleman. Saya mau semua dapat, tapi bukan tempelan, mau mengalir semua. Awi Suryadi naik pangkat lah usai garap film ini. Karakternya punya kekuatan sendiri, semua peran pembantunya penting. Semua karakter dapat porsi tepat. Kalau ada yang kurang saya selalu perbaiki," ujar Manoj.
Selain di Tanah Air, film Pabrik Gula juga akan di putar di Amerika Serikat. Dalam waktu dekat para pemain akan bertolak ke Negeri Paman Sam untuk menggelar gala premier di sana.
"Iya, kami bekerja sama dengan ESP diluar Southeast Asia. Kami berangkat 28 orang ke Los Angeles, supaya bisa tembus promosikan, siapa tahu dapat tanggapan positif. Saya akan berusaha tembus ke dunia, mau gimana pun jalan terus," ucap Manoj Punjabi.
Film Pabrik Gula diadaptasi dari kisah nyata yang diceritakan oleh SimpleMan dan viral di media sosial.
Film ini dibintangi sejumlah nama populer seperti Arbani Yasiz, Ersya Aurelia, Erika Carlina, Bukie B Mansyur dan empat komika populer.
Pabrik Gula bercerita tentang sekelompok buruh musiman di sebuah pabrik yang mengalami teror dari kerajaan demit. Dengan latar cerita yang unik dan penggabungan berbagai elemen menarik.
Berita Terkait
-
Tayang di Netflix, Manoj Punjabi Janjikan Film Setetes Embun Cinta Niyala Sekelas Bioskop
-
Joko Anwar Tak Percaya Pemerintah, Sebut Manoj Punjabi dan Reza Rahadian Lebih Cocok jadi Dirut PFN
-
Kejutan! Film Pabrik Gula Dibuat 2 Versi dan Siap Tayang di Amerika
-
Kronologi Penolakan Film Lemah Santet Banyuwangi, MD Pictures Tarik Materi Promosi
-
Ersya Aurelia Tak Pakai Parfum Hingga Belajar Bungkukkan Tubuh demi Perankan Buruh Pabrik di Kampung
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
Terkini
-
5 Fakta Menarik Tempest, Drakor Comeback Kang Dong Won Setelah 21 Tahun
-
Diduga Depresi, Rumah Britney Spears Berantakan hingga Dipenuhi Kotoran Anjing
-
Deva Mahenra Sering 'Selingkuh' di Film, Mikha Tambayong Takut Jadi Kenyataan?
-
Palestina Terus Diserang, Mark Ruffalo dan Ratusan Pekerja Film Hollywood Boikot Israel
-
Sinopsis The Long Walk, Film Bertahan Hidup Dalam Kompetisi Mematikan
-
5 Film Wakili Indonesia di Oscar, Terbaru Sore: Istri dari Masa Depan
-
Kenapa The Exit 8 Wajib Ditonton? Film Horor Jepang Paling Mencekam 2025
-
5 Fakta Film Pangku, Debut Reza Rahadian sebagai Sutradarayang Mendunia
-
Melanie Subono Semprot Wakil Ketua DPRD Jabar yang Keluhkan Tunjangan Rumah Rp71 Juta
-
Dari Film Yakin Nikah, Enzy Storia Ungkap Pelajaran Penting Sebelum Menikah dari Film