Entertainment / Gosip
Kamis, 24 April 2025 | 15:38 WIB
Dian Sastro (Instagram)

Suara.com - Aktris dan ikon perfilman Indonesia, Dian Sastrowardoyo, tengah menjadi sorotan hangat warganet usai potongan videonya berisi pesan soal pernikahan menyebar luas di media sosial.

Potongan video tersebut diunggah oleh salah satu akun gosip. Dalam video tersebut, bintang film Ada Apa Dengan Cinta itu  menyampaikan pesan untuk orang-orang yang belum menikah.

Alih-alih sekadar memberi motivasi biasa, Dian Sastro justru mengajak siapa pun yang belum menikah untuk fokus membangun kebahagiaan pribadi terlebih dahulu.

Istri Maulana Indraguna Sutowo itu menegaskan bahwa kebahagiaan tidak serta-merta muncul setelah pernikahan, melainkan harus berasal dari dalam diri sendiri.

"Buat teman-teman yang belum menikah, coba deh bahagiakan diri sendiri dulu. Jangan sampai berpikir bahwa kebahagiaan akan kita temukan di pernikahan, itu keliru besar. Karena dalam pernikahan, justru kita yang harus jadi sumber kebahagiaan bagi banyak orang,” ungkap Dian dalam video tersebut.

Pemeran utama dalam film legendaris Ada Apa Dengan Cinta? ini menekankan pentingnya kesiapan mental dan emosional sebelum memasuki dunia rumah tangga.

Ibu dua anak itu mengungkapkan bahwa dalam kehidupan pernikahan, seseorang akan dihadapkan pada berbagai tanggung jawab, sehingga kebahagiaan yang utuh dari dalam diri sangat diperlukan.

“Kita perlu benar-benar bahagia dengan diri kita sendiri dulu, karena dalam pernikahan, kita akan dituntut untuk memberi kebahagiaan, bukan hanya menerima. Anak-anak, pasangan, dan bahkan lingkungan sekitar akan merasakan dampak dari energi bahagia yang kita miliki,” tambahnya.

Pernyataan tersebut menuai berbagai reaksi dari publik. Tidak sedikit yang mengapresiasi pesan bijak tersebut dan merasa terinspirasi.

Baca Juga: 5 Sekuel Film Indonesia Lebih Laris dari Film Pertama, Ada Qodrat 2!

Namun, ada juga beberapa warganet yang memberikan tanggapan berbeda, dengan membagikan pengalaman pribadi mereka setelah menikah.

“Setelah menikah, saya justru merasa lebih bahagia dan bersyukur. Allah menambah nikmatnya,” komentar salah satu pengguna Instagram.

“Menurutku menikah justru membuka pintu rezeki dan kebahagiaan yang sebelumnya nggak terbayangkan,” tulis netizen lain.

"Alhamdulillah setelah menikah bertambah rasa syukur dan bahagianya," kata yang lain.

Dian Sastro rayakan ulang tahun bersama anak yatim (Instagram)

Namun, banyak pula yang setuju dengan pandangan Dian dan merasa bahwa kebahagiaan memang sebaiknya tidak bergantung pada status pernikahan.

“Aku setuju banget. Harus bahagia dulu sebelum menikah. Jangan sampai kita berharap pasangan yang membuat kita bahagia. Itu beban buat pasangan juga,” ujar seorang warganet.

Beberapa lainnya bahkan menyebut bahwa pesan Dian Sastro patut dijadikan bahan renungan, terutama bagi generasi muda yang kerap merasa terburu-buru untuk menikah demi mengejar ekspektasi sosial.

“Menikah itu bukan perlombaan. Yang penting kita tahu alasan dan kesiapan kita,” tulis salah satu komentar yang mendapat banyak dukungan.

Topik seputar pernikahan memang selalu menarik untuk dibahas, terutama ketika disampaikan oleh sosok publik figur seperti Dian Sastro.

Ia dikenal sebagai artis yang cerdas dan aktif menyuarakan berbagai isu, termasuk soal pemberdayaan perempuan dan pengembangan diri.

Dalam banyak kesempatan sebelumnya, Dian memang kerap membagikan pandangan kritisnya tentang kehidupan, termasuk pentingnya memiliki kesadaran diri, menjalani hidup dengan mindfulness, serta membangun relasi yang sehat.

Dian Sastro (Instagram)

Terlepas dari pro dan kontra yang muncul, pesan Dian Sastro memberikan perspektif baru bahwa pernikahan bukanlah solusi atas kesepian atau kekurangan kebahagiaan pribadi.

Sebaliknya, ia menekankan pentingnya kesiapan untuk memberi, bukan hanya menerima.

Pesan ini pun dianggap sangat relevan di tengah fenomena pernikahan dini atau keputusan menikah karena tekanan lingkungan.

Warganet pun memuji Dian atas keberaniannya menyampaikan pesan yang jarang disuarakan secara terbuka.

Load More