Sinopsis Angkara Murka, Film Misteri-Thriller Berlatar Penambangan Pasir

Suara.com - Angkara Murka akan meramaikan film Indonesia yang rilis di bulan Mei 2025 dengan genre misteri thriller.

Film Angkara Murka menghadirkan cerita yang memadukan mistis dan kritik sosial.

Diproduksi Forka Films, Angkara Murka akan tayang serentak di bioskop mulai 22 Mei 2025.

Sambil menunggu penayangan film yang dibintangi Raihaanun tersebut, simak sinopsis Angkara Murka berikut ini.

Sinopsis Film Angkara Murka

Film Angkara Murka berkisah tentang Ambar yang bekerja sebagai buruh tambang pasir di lereng Gunung Merapi.

Ambar terpaksa memilih pekerjaan itu demi mencari Jarot, sang suami yang hilang secara misterius saat berkerja di lokasi tambang.

Namun yang dihadapi Ambar justru lebih menyeramkan, mulai dari teror gaib yang berhubungan dengan praktik tumbal, hingga eksploitasi ilegal.

Dibantu Lukman, misi Ambar bukan lagi mencari keberadaan sang suami, tetapi juga menghadapi 'kekuatan besar' di dalam tambang salah satunya Raden Broto.

Pejabat bernama Raden Broto diceritakan tak peduli dengan kerusakan lingkungan akibat penambangan ilegal, serta tega mengorbankan nyawa demi keuntungan.

Baca Juga: Syahrini Bikin Heboh, Ini Cara Hadiri Festival Film Cannes meski Tak Main Film

Fakta Film Angkara Murka

Forka Films sebagai Production House (PH) film Angkara Murka sebelumnya telah berhasil menggarap Siti (2014), Turah (2016), Sekala Niskala (2017), Kucumbu Tubuh Indahku (2018), Yuni (2021), Before, Now & Then (2022), dan Gadis Kretek (2023).

Angkara Murka merupakan film horor pertama yang diproduksi Forka Films.

Dengan judul internasional Mad of Madness, film Angkara Murka tayang lebih dulu di Far East Film Festival (FEFF) pada 30 April 2025.

Dalam festival yang diselenggarakan di Udine, Italia, tersebut, Angkara Murka juga berkompetisi untuk penghargaan Best Debut Feature White Mulberry Award.

Angkara Murka merupakan karya debut sutradara muda, Eden Junjung.

Sebelumnya Eden Junjung menggarap film pendek Happy Family, The Intrusion, serta Bura (2019) yang dinominasikan dalam Film Pendek Terbaik di Festival Film Indonesia.

Film Angkara Murka juga menggaet band Sukatani untuk mengisi OST melalui lagu "Tumbal Proyek".

Lagu "Tumbal Proyek" ternyata secara kebetulan mirip dengan alur cerita film Angkara Murka, bukan sengaja dibuat untuk OST.

Eden Junjung pun merupakan fans dari band Sukatani sehingga amat bersyukur mereka mau diajak bekerja sama untuk film pertamanya.

Hampir 90 persen syuting dilaksanakan di Jogja sehingga Forka Films menggaet banyak kru dan pemain lokal untuk film Angkara Murka.

Pemeran Film Angkara Murka

1. Raihaanun

Raihaanun berperan sebagai ibu bernama Ambar yang harus memilih antara keluarga atau tunduk pada sistem kekuasaan yang korup.

Peran ini membuat Raihaanun menghadapi tantangan dalam mendalami emosi karakternya. Ditambah lagi proses syutingnya di area pertambangan dan hutan.

Film Angkara Murka sangat berarti besar bagi Raihaanun, bahkan bisa dibilang sebagai pengalaman spiritual.

Setelah kamera mati, Raihaanun sering kali masih terus menangis karena adegan yang menyayat hati.

2. Aksara Dena

Sedangkan tokoh Jarot diperankan Aksara Dena.

Suatu hari, setelah menambang pasir, Jarot mengajak rekannya berburu berlian di balik bukit demi menyenangkan istri dan anaknya.

3. Nabil Althaf

Putra Ambar dan Jarot yang bernama Bondan diperankan Nabil Althaf.

Bondan dikabarkan sebagai sosok anak yang tidak banyak bicara. Setelah Jarot menghilang, Bondan diajak Ambar untuk menemaninya bekerja di tambang pasir.

4. Whani Darmawan

Whani Darmawan sebagai Raden Broto digambarkan sebagai pria kaya penguasa tambang di lereng Gunung Merapi.

Raden Broto diceritakan ingin menjadi kepala daerah sehingga menyuap para buruh tambang pasir dengan karungan beras untuk memilihnya.

5. Simhala Avadana

Lukman yang diperankan Simhala Avadana adalah mandor di lokasi penambangan pasir.

Lukman diduga mengetahui rahasia hilangnya Jarot, sekaligus yang mengizinkan Ambar bekerja di penambangan pasir.

6. Rukman Rosadi

Rukman Rosadi berperan sebagai buruh penambang pasir bernama Komar.

Wajah Komar tidak bersahabat dan sangar, tetapi ia juga yang berani protes mengenai gaji buruh yang tak kunjung naik.

Itu dia sinopsis film Angkara Murka sekaligus berbagai fakta menarik dan para pemerannya.

Nantikan penayangan film Angkara Murka di bioskop pada 22 Mei 2025 mendatang ya!

Kontributor : Neressa Prahastiwi