Suara.com - Di tengah industri perfilman yang masih terus berjuang memulihkan gairahnya, sebuah auman dari masa lalu datang sebagai jawaban.
Jurassic World Rebirth, babak baru dari salah satu waralaba paling dicintai dalam sejarah sinema, meledak di panggung global dengan debut yang gegap gempita.
Jauh dari sekadar film blockbuster musim panas, peluncuran ini menjelma menjadi sebuah peristiwa budaya dan finansial yang menandai momentum krusial, membuktikan bahwa pesona layar lebar masih memiliki kekuatan magis yang tak terbantahkan.
Performa film ini di pasar domestik Amerika Utara menjadi demonstrasi kekuatan yang paling awal.
Dirilis bertepatan dengan akhir pekan libur panjang Fourth of July, sebuah periode emas bagi industri, Jurassic World Rebirth berhasil meraup pendapatan kotor sebesar 147,3 juta dolar, atau setara dengan Rp2,39 triliun, hanya dalam lima hari.
Angka ini tidak hanya impresif, tetapi juga secara telak menghancurkan ekspektasi para analis yang sebelumnya memproyeksikan angka di kisaran 120 hingga 130 juta dolar.
Keberhasilan ini mengindikasikan adanya gelombang antusiasme publik yang masif, sebuah kerinduan kolektif akan pengalaman sinematik epik yang hanya bisa didapatkan di dalam bioskop.
Gema kesuksesannya kemudian melintasi samudra dengan kecepatan yang sama. Di 82 pasar Internasional, film ini mengumpulkan tambahan 171 juta dolar atau sekitar Rp 2,79 triliun.
Hal ini membuktikan daya tarik universal dari kisah dinosaurus yang tak lekang oleh waktu.
Baca Juga: Parade 3 Raksasa: Jurassic World: Rebirth, Superman, dan Fantastic 4, Siapa Jawara Box Office-nya?
Dengan demikian, total pendapatan debut global Jurassic World Rebirth meroket hingga mencapai angka fenomenal 318,3 juta dolar, atau setara dengan Rp 5,19 triliun, dalam satu akhir pekan saja.
Secara khusus, performa film di Tiongkok patut menjadi catatan penting. Dengan perolehan 41,5 juta dolar atau Rp676 miliar, Rebirth berhasil menembus benteng dominasi film-film lokal yang semakin kokoh.
Ini adalah sebuah kemenangan strategis bagi Hollywood, menunjukkan bahwa konten berkualitas dengan merek yang mendunia masih mampu memikat audiens di pasar film terbesar kedua di dunia tersebut.
Di balik kesuksesan angka-angka ini, terdapat perpaduan strategi dan eksekusi kreatif yang cemerlang.
Kursi sutradara yang diduduki oleh Gareth Edwards, yang dikenal memiliki reputasi sebagai maestro visual dengan rekam jejak pada film Godzilla dan Rogue One, terbukti menjadi pilihan yang tepat untuk memberikan skala dan napas baru.
Lebih dari itu, keputusan untuk menyegarkan jajaran pemeran dengan membawa masuk talenta sekaliber Scarlett Johansson dan peraih Oscar, Mahershala Ali, berhasil memberikan gravitas dramatis yang mengangkat film ini dari sekadar tontonan penuh efek visual menjadi sebuah cerita yang lebih berbobot.
Berita Terkait
-
Parade 3 Raksasa: Jurassic World: Rebirth, Superman, dan Fantastic 4, Siapa Jawara Box Office-nya?
-
5 Film Hollywood 2025 Ini Dibenci Kritikus, tapi Disukai Penonton, Apa Saja?
-
Mau Nonton Jurassic World Rebirth? Ini Urutan Nonton Saga Jurassic World!
-
5 Rekomendasi Film Sambut Akhir Pekan, Ada Jurassic World Rebirth
-
Review Jurassic World: Rebirth, Visual Spektakuler, Cerita Tak Bernyawa
Terpopuler
- KPK: Perusahaan Biro Travel Jual 20.000 Kuota Haji Tambahan, Duit Mengalir Sampai...
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- Jangan Ketinggalan Tren! Begini Cara Cepat Ubah Foto Jadi Miniatur AI yang Lagi Viral
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
Pilihan
-
Media Lokal: AS Trencin Dapat Berlian, Marselino Ferdinan Bikin Eksposur Liga Slovakia Meledak
-
Rieke Diah Pitaloka Bela Uya Kuya dan Eko Patrio: 'Konyol Sih, tapi Mereka Tulus!'
-
Dari Anak Ajaib Jadi Pesakitan: Ironi Perjalanan Karier Nadiem Makarim Sebelum Terjerat Korupsi
-
Nonaktif Hanya Akal-akalan, Tokoh Pergerakan Solo Desak Ahmad Sahroni hingga Eko Patrio Dipecat
-
Paspor Sehari Jadi: Jurus Sat-set untuk yang Kepepet, tapi Siap-siap Dompet Kaget!
Terkini
-
Batal Tampil di Pestapora 2025, Banda Neira Tolak Sponsor Freeport
-
Olvah Alhamid Berharap RUU Perampasan Aset Segera Disahkan
-
Ikuti jejak 21 Musisi Lain, Bilal Indrajaya mundur dari Pestapora
-
Risalah Hat dan Cukup Siti Nurbaya, 2 Lagu Kenangan Dhani-Maia yang Panaskan Konser Dewa 19
-
Dipolisikan Ahmad Dhani, Lita Gading Berani Serang Pendidikan Mulan Jameela di DPR
-
30 Tahun Jadi Baladewa, Laki-Laki Ini Sukses "Racuni" Putrinya dengan Lagu-Lagu Dewa 19
-
Ella JKT48 Kena Skandal Apa? Dinonaktifkan Karena Langgar Golden Rules
-
Deep Blue Sea: Hiu Cerdas Pemburu Ilmuwan, Tayang Malam Ini di Trans TV
-
Kondisi Terkini Area GBK, Lokasi Konser Dewa 19 All Stars
-
Aksi Syahrini Lap Tangan ke Jas Reino Barack Usai Pegang Mikrofon Bikin Gaduh