Suara.com - Siap-siap merasakan ketegangan tiada henti dalam Pengepungan di Bukit Duri.
Film thriller aksi terbaru Joko Anwar yang kini sudah bisa ditonton langsung di Prime Video.
Sejak rilis pada 17 April 2025, film ini berhasil menarik 1,89 juta penonton di bioskop Indonesia, menunjukkan antusiasme luar biasa dari penikmat film lokal.
Mulai 15 Agustus 2025, kamu bisa menonton film ini di rumah melalui Prime Video dengan kualitas streaming internasional.
Untuk menonton, pastikan kamu memiliki akun Amazon Prime Video yang aktif dan berlangganan layanan bulanan mereka.
Aplikasi Prime Video tersedia di ponsel, tablet, smart TV, konsol game, atau browser komputer, sehingga bisa menyesuaikan gaya menonton kalian.
Setelah membuka aplikasi atau situs, gunakan fitur pencarian dan ketik "Pengepungan di Bukit Duri" atau "The Siege of Jadotville" untuk menemukan filmnya.
Klik film yang muncul dalam hasil pencarian dan langsung nikmati aksi menegangkan serta konflik emosional yang menegangkan.
Sebelum menonton filmnya, yuk simak sinopsis Pengepungan di Bukit Duri berikut ini.
Baca Juga: Cek Fakta: Film Animasi Merah Putih One for All Berlatar Gudang Senjata
Film ini berlatar 2027, di mana Indonesia menghadapi ketidakstabilan sosial akibat diskriminasi dan kekerasan yang meluas.
Edwin (Morgan Oey) adalah seorang guru pengganti di SMA Duri, sekolah yang dikenal sebagai sarang siswa bermasalah.
Tugas utama Edwin bukan hanya mengajar, tetapi juga mencari keponakannya yang hilang demi memenuhi janji kepada kakaknya yang telah meninggal.
Di sekolah, Edwin menghadapi murid-murid yang sulit diatur dan beringas, terutama Jefri (Omara Esteghlal).
Konflik memuncak saat Edwin berhasil menemukan keponakannya, namun kerusuhan meletus di seluruh kota dan situasi menjadi kacau.
Edwin, beberapa guru, dan siswa termasuk Diana (Hana Malasan) terjebak di sekolah dan harus bertahan hidup dari serangan siswa brutal.
Film ini menampilkan ketegangan aksi yang tinggi sekaligus mengangkat isu sosial seperti diskriminasi, kekerasan sistemik, dan trauma masa lalu yang membentuk konflik.
Alasan Wajib Menonton
Film ini disutradarai oleh Joko Anwar, sutradara ternama Indonesia yang dikenal dengan rekam jejak film berkualitas tinggi.
Kolaborasi dengan Amazon MGM Studios memberikan standar produksi Internasional yang membuat kualitas film semakin menonjol.
Pengepungan di Bukit Duri menonjolkan genre thriller aksi yang berbeda dari karya horor sebelumnya, menawarkan ketegangan psikologis yang mendalam.
Cerita berlatar sekolah memberikan nuansa unik, di mana konflik remaja bercampur dengan aksi intens yang membuat penonton tegang.
Film ini juga menyoroti isu sosial yang relevan, termasuk diskriminasi, kekerasan di pendidikan, dan trauma yang membentuk karakter.
Alur cerita dirancang agar penonton tidak hanya terhibur tetapi juga merenungkan masalah-masalah serius yang ada di masyarakat.
Morgan Oey menampilkan sisi akting yang berbeda, memerankan guru yang terjebak dalam situasi ekstrem dengan kuat dan meyakinkan.
Omara Esteghlal dan Hana Malasan juga berhasil memerankan karakter kompleks dengan kesan mendalam bagi penonton.
Aksi dan adegan laga di film ini menampilkan intensitas tinggi yang dikombinasikan dengan drama emosional, membuat pengalaman menonton semakin menarik.
Kombinasi cerita yang memikat, isu sosial yang dalam, dan kualitas produksi internasional menjadikan film ini wajib ditonton oleh pecinta film thriller Indonesia.
Dengan cerita, akting, dan produksi kelas internasional, film ini berhasil menempatkan dirinya sebagai salah satu karya penting tahun 2025.
Jangan lewatkan ketegangan dan aksi menegangkan Pengepungan di Bukit Duri yang kini bisa kamu saksikan langsung di rumah melalui Prime Video.
Siapkan dirimu untuk menyelami konflik, drama, dan adrenalin yang tak terlupakan. Selamat menonton!
Kontributor : Chusnul Chotimah
Berita Terkait
-
5 Film Netflix Terbaru yang Wajib Ditonton Temani Long Weekend HUT RI 2025
-
La La Land In Concert Sukses Pukau Ribuan Penonton di JIExpo Kemayoran Jakarta
-
Rekomendasi Tontonan Akhir Pekan, Nobody 2 Keren Banget!
-
5 Film Kemerdekaan Pengobar Semangat, Pilihan Tepat Nobar Malam Tirakatan 17 Agustus
-
Gemerlap War 2: Duel Epik Hrithik Roshan vs Jr. NTR Dimulai, Penonton Dibuat Terpukau
Terpopuler
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
- Kompetisi Menulis dari AXIS Belum Usai, Gemakan #SuaraParaJuara dan Dapatkan Hadiah
- Ini 5 Shio Paling Beruntung di Bulan Oktober 2025, Kamu Termasuk?
- Rumah Tangga Deddy Corbuzier dan Sabrina Diisukan Retak, Dulu Pacaran Diam-Diam Tanpa Restu Orangtua
Pilihan
-
Bahlil Vs Purbaya soal Data Subsidi LPG 3 Kg, Pernah Disinggung Sri Mulyani
-
3 Rekomendasi HP 1 Jutaan Baterai Besar Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Menkeu Purbaya Pernah Minta Pertamina Bikin 7 Kilang Baru, Bukan Justru Dibakar
-
Dapur MBG di Agam Dihentikan Sementara, Buntut Puluhan Pelajar Diduga Keracunan Makanan!
-
Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
Terkini
-
29 Tahun Penantian, Foo Fighters Bayar Tuntas Kerinduan Penggemar di Indonesia
-
Film Mimpi Keluarga Sempurna Memukau di Jakarta World Cinema Week 2025
-
7 Rekomendasi Film Horor Berlatar Halloween
-
Aksi Musdalifah Tiru Gaya Jaden Smith Di-repost sang Artis, Marah atau Suka?
-
Jadi Koruptor di Jembatan Shiratal Mustaqim, Agus Kuncoro Tak Kesulitan: Banyak Referensi di Negara
-
Felix Siauw Soroti Pencegatan Kapal Kemanusiaan untuk Gaza: Bukti Hukum Internasional Diabaikan
-
Angelina Sondakh Sentil Film Jembatan Shiratal Mustaqim: Cara Korupsinya Cuma Dibocorin Satu!
-
Sinopsis The Strangers: Chapter 2, Teror Baru Maya dari Trio Pembunuh Bertopeng
-
Taqy Malik Punya Waktu 2 Minggu, Lunasi Utang Sengketa Tanah Rp6,8 Miliar atau Kosongkan 7 Kavling
-
Gagal Lunasi Pembayaran, Taqy Malik Diminta Angkat Kaki dari Lahan Sengketa