- Perempuan Pembawa Sial angkat kutukan Bahu Laweyan ke layar lebar.
- Film horor ini dibintangi Raihaanun, Morgan Oey, dan Didik Nini Thowok.
- Tersedia promo tiket Buy 1 Get 1 hingga 17 September 2025.
Suara.com - Sebuah legenda kelam dari tanah Jawa akan segera hadir di layar lebar, menggabungkan kisah cinta, kutukan, dan karma menjadi sebuah horor penuh misteri.
Perempuan Pembawa Sial, film terbaru sutradara Fajar Nugros, yang kembali menggarap horor setelah sukses dengan Inang
(2022), mengangkat mitos kuno Bahu Laweyan, sebuah kutukan mematikan yang jarang diangkat dalam perfilman Indonesia.
Kutukan Bahu Laweyan: Antara Cinta dan Kematian
Dalam cerita rakyat Jawa, Bahu Laweyan adalah tanda lahir sebesar koin di bahu kiri seorang perempuan.
Tanda ini bukan sembarang tanda, tapi simbol kutukan. Perempuan yang memilikinya akan selalu diikuti kesialan, di mana setiap laki-laki yang menikahinya akan mati dengan tragis.
Konon, dengan menikah sebanyak tujuh kali akan menghilangkan kutukan itu.
Asal-usulnya pun tak kalah kelam. Pada abad ke-18, Raja Keraton Hadiningrat, Pakubuwono II, murka ketika seorang perempuan pengrajin batik dari Laweyan menolak permintaannya untuk meminjamkan kuda dan tinggal di wilayah kerajaan.
Sebagai balas dendam, sang raja mengutuk seluruh perempuan di Laweyan agar setiap suami mereka mati secara mengenaskan.
Sutradara Fajar Nugros mengatakan bahwa film ini mengambil inspirasi dari masa kecilnya.
Baca Juga: 6 Film Clara Bernadeth, Perempuan Pembawa Sial Segera Tayang
“Segala ketakutan yang ada dalam film ini diambil dari ketakutan-ketakutan masa kecil saya, termasuk keputusan saya mengajak Eyang Didik Nini Thowok untuk berperan dalam film ini,” ujar Fajar.
Mirah: Perempuan yang Dihantui Masa Lalu
Dalam Perempuan Pembawa Sial, penonton akan diajak mengikuti kisah Mirah (diperankan oleh Raihaanun), seorang perempuan yang baru menikah, namun hidupnya berubah menjadi mimpi buruk ketika sang suami mati tragis tak lama setelah mereka menikah.
Warga mengusirnya, melabelinya sebagai pembawa sial, dan memusuhinya tanpa ampun. Namun, Mirah mulai curiga bahwa semua ini bukan sekadar kebetulan.
Ia yakin dirinya menjadi korban Bahu Laweyan, kutukan yang mungkin diturunkan dari masa lalu yang gelap.
Dalam perjalanannya, Mirah bertemu Bana (Morgan Oey), pemilik warung makan sederhana yang menerima dirinya tanpa rasa takut.
Perlahan, cinta mulai tumbuh di antara keduanya, tapi setiap sentuhan bisa berarti kematian.
Pertanyaannya, akankah cinta mereka sanggup menantang kutukan? Atau justru menjadi korban berikutnya?
Pemeran utama Raihaanun berkomentar soal karakter yang dimainkan dalam film ini.
“Yang menarik dari karakter ini adalah selain menarik inspirasi dari kisah rakyat Bawang Merah dan Bawang Putih, adalah bagaimana misteri di balik karakter Mirah ini dikupas perlahan-lahan,
seperti kita mengupas bawang,” sebut pemenang Piala Citra sebanyak dua kali itu.
Horor dengan Akar Budaya
Perempuan Pembawa Sial bukan sekadar film horor biasa.
Dengan riset mendalam terhadap cerita rakyat Jawa, Fajar Nugros menghadirkan film yang memadukan atmosfer mencekam, drama emosional, dan filosofi karma dalam satu kemasan sinematik yang memikat.
Visual yang memukau dan narasi yang berlapis membuat film ini tidak hanya menakutkan, tetapi juga meninggalkan jejak di hati penonton.
Menambah aura mistis lokal dalam film, sutradara Fajar Nugros juga mengajak penari tradisional legendaris Didik Nini Thowok yang berpersan sebagai dukun manten, Mbah Warso, di film ini.
Sang maestro tari yang berpengalaman di dunia nyata sebagai dukun manten tersebut mengungkapkan keterjutannya terhadap tema film ini.
“Jadi dulu salah satu teman saya juga pernah terkena kutukan Bahu Laweyan ini, dan saat itu harus menggunakan berbagai ritual dan mantra untuk melepasnya. Jadi saya kaget juga saat dengar kutukan ini akan difilmkan, karena ini nyata dan bukan cuma mitos.”
Menggelar gala premiere pada 10 September lalu, Perempuan Pembawa Sial telah berhasil menuai berbagai pujian dari para penonton yang menyaksikan kengerian comeback horror dari Fajar Nugros ini. “Takut banget, dari awal udah nggak dikasih nafas,” ujar Amanda Rawles.
Sementara itu, aktor Derby Romero turut memuji dinamika kisah Bawang Putih dan Bawang Merah yang dibawa dalam film ini, “persoalan dua kakak beradik ini juga menurut gue sangat menarik.”
Bagi penikmat horor berkualitas dan pencinta kisah misteri dengan nuansa budaya lokal, Perempuan Pembawa Sial siap menghantui layar lebar mulai 18 September 2025 di seluruh bioskop Indonesia.
Bagi penonton yang tidak sabar menyaksikan aksi Didik Nini Thowok dalam film ini, hadir juga promo Buy One Get One Free (BOGOF) untuk Advanced Ticket Sales yang dapat dibeli melalui aplikasi TIX ID, M-Tix, CGV, dan Cinepolis sampai tanggal 17 September untuk penayangan hari pertama.
Apakah kamu cukup berani menatap mata Mirah dan menemukan kebenaran di balik Bahu Laweyan?
Berita Terkait
-
Syuting di Tempat Angker: Film Perempuan Pembawa Sial Tawarkan Horor yang Beda
-
Sinopsis dan Review 'Perempuan Pembawa Sial', Horor Mencekam yang Berakar dari Mitos Bahu Laweyan
-
Tanggal Tayang Sudah Dekat! Intip Keseruan Screening 'Perempuan Pembawa Sial' di Yogyakarta
-
7 Fakta Menarik Film Perempuan Pembawa Sial, Dijamin Bikin Merinding!
Terpopuler
- Profil 3 Pelatih yang Dirumorkan Disodorkan ke PSSI sebagai Pengganti Kluivert
- 5 Pilihan Produk Viva untuk Menghilangkan Flek Hitam, Harga Rp20 Ribuan
- 5 Rekomendasi Mobil Sunroof Bekas 100 Jutaan, Elegan dan Paling Nyaman
- Warna Lipstik Apa yang Bagus untuk Usia 40-an? Ini 5 Rekomendasi Terbaik dan Elegan
- 5 Day Cream Mengandung Vitamin C agar Wajah Cerah Bebas Flek Hitam
Pilihan
-
5 HP Layar AMOLED Paling Murah, Selalu Terang di Bawah Terik Matahari mulai Rp1 Jutaan
-
Harga Emas Naik Setelah Berturut-turut Anjlok, Cek Detail Emas di Pegadaian Hari Ini
-
Cerita Danantara: Krakatau Steel Banyak Utang dan Tak Pernah Untung
-
Harga Emas Turun Empat Hari Beruntun! Galeri 24 dan UBS Hanya 2,3 Jutaan
-
Jeje Koar-koar dan Bicara Omong Kosong, Eliano Reijnders Akhirnya Buka Suara
Terkini
-
Bak Kasih Kisi-Kisi, Onad Sempat Bercanda soal Ganja dan Papir Sehari sebelum Ditangkap
-
Viral Lagi, Sabrina Chairunnisa Curhat Deddy Corbuzier Pehitungan Tapi Royal ke Orang Lain
-
Livy Renata Ketawa Deddy Corbuzier Dicerai Sabrina Chairunnisa, Dendam Lama?
-
Kasus Penggelapan, Duit Fuji Diduga Ditilep Admin Lebih dari Rp1 Miliar
-
Onad Kasus Narkoba, Coki Pardede Sindir Habib Ja'far: Waktu Gue, Dia Enggak Bikin Story
-
Deretan Konser dan Festival Musik yang Akan Digelar November 2025, Ada Sheila On 7 hingga TV Girl
-
Gara-Gara Aurel Hermansyah Sering Nonton Film Horor, Ameena Kepingin Jadi Zombi
-
Kini Ditangkap Polisi, Onadio Leonardo Pernah Akui Cinta Narkoba: Best Thing Ever
-
Tak Selalu Mencekam, 5 Rekomendasi Film Halloween Seru untuk Ditonton Bareng Keluarga
-
Polisi: Onadio Leonardo Korban Penyalahgunaan Narkoba, Bukan Pengedar