-
Dimas Kanjeng Taat Pribadi resmi bebas bersyarat pada April 2025 setelah menjalani hukuman panjang.
-
Ia kembali memimpin aktivitas di Padepokan Dimas Kanjeng yang kini kembali ramai oleh para pengikutnya.
-
Publik kembali mengingat kasus penipuan dan pembunuhan berencana yang pernah menyeretnya pada 2016.
Jasadnya dibuang hingga ke Waduk Gajah Mungkur, Wonogiri, Jawa Tengah, untuk menghilangkan jejak.
Untuk melancarkan aksi keji ini, Dimas Kanjeng merekrut 9 orang dari Tim Pelindung, orang-orang kepercayaannya dan membayar mereka dengan total Rp 320 juta.
Setiap eksekutor menerima upah antara Rp 30 juta hingga Rp 40 juta untuk membungkam para korban selamanya.
Kini, meski masa lalunya diwarnai noda darah dan penipuan, Dimas Kanjeng Taat Pribadi telah kembali ke tengah-tengah komunitasnya.
Fenomena ini memunculkan pertanyaan besar, apakah pesonanya belum sepenuhnya luntur, ataukah para pengikutnya telah benar-benar memaafkan dan melupakan jejak kelam sang guru?
Waktu yang akan menjawab semuanya.
Berita Terkait
-
Viral! Daehoon Tinggalkan Kajian Usai Disinggung Soal Perceraian di Depan Anak, Netizen Geram
-
Motor Baru Mogok, Konten Kreator Lek Damis Buang Bensin Diduga Palsu dan Keluhkan Kualitas BBM
-
Viral Warga Labrak Patwal Parkir di Area Disabilitas Bandara Juanda: Presiden Juga Tak Berhak
-
Lagi Terjebak Banjir, Suara Google Maps Malah Bikin Ngakak
-
Firdaus Oiwobo Sebut Prabowo Singa Dikelilingi Kambing, Netizen: Baru Kali Ini Dia Benar
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
Terkini
-
Profil 2 Juri Baru MasterChef Indonesia 13 yang Dampingi Chef Juna
-
XODIAC Hingga Duet Maut Afgan dan Nassar Guncang HUT Transmedia ke-24
-
Dituding Jadi Pelakor, Davina Karamoy Malah Ngaku Kerap Diselingkuhi
-
Uya Kuya Selesaikan Tesis Hanya dalam Waktu 3 Bulan, Masuk Akal?
-
Tanpa Dibayar, Rossa Perdana Dubber Semut di Instalasi Edukasi Lingkungan 'Pipilaka Calling'
-
Kini Gugat Cerai Suami, Atalia Praratya Sempat Curhat Beratnya Jadi Istri Ridwan Kamil
-
Hina Suku Sunda, YouTuber Resbob Resmi Dikeluarkan dari Universitas Wijaya Kusuma Surabaya
-
Lebih 100 Ribu Penonton Sudah Hadapi Bunda Corla di Bioskop, "Mertua Ngeri Kali" Disambut Hangat
-
Ridwan Kamil Digugat Cerai Istri, Pengacara Minta Tak Dikaitkan dengan Lisa Mariana
-
Kontroversi Zulkifli Hasan: Asyik Santap Sate Pakai Cerutu di Tengah Kunjungan Bencana di Aceh