6 Kontroversi Miss Universe 2025 yang Menggemparkan Ajang Kecantikan Dunia

Suara.com - Pagelaran Miss Universe 2025 di Thailand berlangsung selama tiga minggu dan langsung diselimuti berbagai kontroversi besar, sejak awal kedatangan para kontestan.

Rangkaian kegiatan yang berlangsung di Bangkok, Phuket, dan Pattaya tersebut diwarnai insiden dramatis yang menyita perhatian publik internasional.

Malam final yang digelar pada 21 November 2025 di IMPACT Challenger Hall semakin terasa tegang akibat isu yang terus berkembang.

Setiap kontroversi yang muncul menunjukkan betapa rapuhnya suasana kompetisi besar ini ketika tekanan publik dan dinamika internal saling berbenturan.

1. Penghinaan terhadap Miss Meksiko

Pertikaian mencuat ketika CEO Miss Grand International Nawat Itsaragrisil diduga menghina Miss Meksiko Fátima Bosch dalam siaran langsung.

Perdebatan bermula dari tuduhan bahwa Bosch tidak menjalankan tugas promosi dengan baik selama fase karantina yang padat jadwal.

Penggunaan kata "bodoh" oleh Nawat memicu reaksi keras publik meskipun dia kemudian mengklaim hanya menyebut kata "salah" saat menegur.

Aksi walk-out beberapa kontestan semakin memperburuk suasana karena dianggap sebagai bentuk protes terbuka terhadap penyelenggara lokal.

Miss Universe Organization akhirnya turun tangan dengan membatasi peran Nawat dan menegaskan sikap tegas terhadap perlakuan tidak profesional.

Baca Juga: Profil Melanie Shiraz, Miss Israel 2025 yang Jadi Sorotan karena Tatapan ke Miss Palestina

2. Tatapan Sinis Miss Israel ke Miss Palestina

Sebuah video viral memperlihatkan Miss Israel Melanie Shiraz menoleh dan menatap Miss Palestina Nadeen Ayoub dengan ekspresi yang menimbulkan spekulasi.

Tatapan tersebut dianggap publik sebagai simbol ketegangan geopolitik yang merefleksikan hubungan sensitif kedua negara tersebut.

Wujud ekspresi itu langsung memicu badai kritik yang membanjiri media sosial dan portal berita internasional.

Melanie Shiraz menerima kecaman luas karena dianggap memperlihatkan sikap tidak sportif dalam momen yang seharusnya menonjolkan persatuan.

Kontroversi tersebut menegaskan bahwa panggung kecantikan tidak pernah sepenuhnya lepas dari dimensi politik global.

3. Polemik Tuan Rumah dan Sengketa Sponsor

Miss Universe Thailand menghadapi tekanan besar setelah acara Special Dinner and Talk Show dinyatakan melanggar hak kekayaan intelektual MUO.