- Nurra Datau tak keberatan disebut nepo baby.
- Nurra tak pernah memandang komentar nepo baby sebagai sesuatu yang negatif.
- Meski begitu, Nurra menegaskan kalau jalan kariernya dengan sang ibu, Ine Febriyanti sangatlah berbeda.
Suara.com - Menjadi putri dari aktris senior Sha Ine Febriyanti dan sinematografer Yudi Datau membuat nama Nurra Datau tak lepas dari sorotan publik.
Termasuk label nepo baby yang kerap disematkan padanya.
Istilah nepo baby merujuk pada anak seorang tokoh terkenal yang dianggap mendapat kemudahan dalam meniti karier berkat koneksi orangtuanya.
Saat ditanya mengenai hal ini, Nurra Datau memberikan respons yang mengejutkan.
Alih-alih merasa terganggu, ia justru menanggapinya dengan santai dan terbuka.
Aktris yang bersinar lewat film Dua Hati Biru ini bahkan tak menampik saat label tersebut disebutkan oleh wartawan.
"Nepo baby, of course," jawabnya singkat namun tegas ditemui di Plaza Indonesia, Jakarta Pusat pada Senin, 17 November 2025.
Lebih lanjut, ia menjelaskan, dirinya tidak pernah memandang komentar tersebut sebagai sesuatu yang negatif.
Pandangan ini terbentuk berkat wejangan dari sang ibunda, Sha Ine Febriyanti.
Baca Juga: Film Mimpi Keluarga Sempurna Memukau di Jakarta World Cinema Week 2025
"Selama ini aku merasa komentar nepo baby itu selalu bukan jadi sesuatu yang negatif buat aku," ujarnya.
Menurut Nurra Datau, ibunya selalu mengingatkan, meskipun mereka berada di industri yang sama, jalan yang mereka tempuh sangatlah berbeda.
"Mamaku selalu ngingetin bahwa kamu dan aku jalannya, mungkin kita melakukan hal yang sama tapi jalan kita sangat beda dan itu nggak apa-apa loh," tutur Nurra, menirukan nasihat ibunya.
Bagi Nurra Datau, definisi nepo baby sesederhana anak yang memiliki orangtua dengan pekerjaan serupa.
Kini, seiring dengan semakin banyaknya proyek akting yang membuktikan talentanya, Nurra merasa komentar semacam itu sudah mulai berkurang.
"Udah enggak. Udah ya," katanya sambil tersenyum.
Berita Terkait
-
Film Mimpi Keluarga Sempurna Memukau di Jakarta World Cinema Week 2025
-
Fakta dan Sinopsis Film Mungkin Kita Perlu Waktu, Saat Kita Harus Mengikhlaskan Kehilangan
-
Jadi Lawan Main di Mungkin Kita Perlu Waktu, Sha Ine Febriyanti Akui Kualitas Akting Bima Azriel
-
Jadi Dara Gantikan Zara Adhisty di Film Dua Hati Biru, Nurra Datau: Hangat Banget
-
Profil Nurra Datau, Diyakini Gantikan Adhisty Zara di Film Dua Hati Biru
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 7 Rekomendasi HP Murah Memori Besar dan Kamera Bagus untuk Orang Tua, Harga 1 Jutaan
Pilihan
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
Terkini
-
Transparansi Royalti Musik di Indonesia Bukan Mustahil, Ini Salah Satu Solusinya
-
Sempat Menjauh dari Film, Nurra Datau Temukan Panggilan Jiwa di Kelas Akting Ine Febriyanti
-
Sinopsis Qorin 2, Akankah Fedi Nuril Kembali Mendua di Film Horornya?
-
Bukan Kaleng-Kaleng, Atta dan Saaih Halilintar Siap Adu Skill Padel di Kompetisi Akbar Ini
-
Rio Dewanto Ungkit Trauma, Faradina Mufti Dicap Istri Durhaka Gara-Gara Legenda Kelam Malin Kundang
-
Deretan Drama Korea 2025 Adaptasi Webtoon, Terbaru Dear X
-
Susul Boiyen, Anwar BAB Mantap Nikahi Perempuan Berhijab Usai Lebaran
-
3 Upcoming Drama Korea Ji Chang Wook yang Tayang 2026, Ada Merry Berry Love!
-
Sinopsis Champagne Problems, Film Romcom Netflix Terbaru Tayang 19 November 2025
-
Dikenal Galak, Sisi Lain Iis Dahlia dan Soimah Dibongkar Putri Isnari