Foto / News
Jum'at, 23 Juli 2021 | 16:38 WIB
Petugas memakamkan jenazah yang meninggal dunia karena COVID-19 di TPU Tegal Alur, Jakarta, Jumat (23/7/2021). [Suara.com/Angga Budhiyanto]
Petugas mengusung peti jenazah yang meninggal dunia karena COVID-19 untuk dimakamkan di TPU Tegal Alur, Jakarta, Jumat (23/7/2021). [Suara.com/Angga Budhiyanto]
Petugas bersiap untuk memakamkan jenazah yang meninggal dunia karena COVID-19 di TPU Tegal Alur, Jakarta, Jumat (23/7/2021). [Suara.com/Angga Budhiyanto]
Warga berjalan usai melayat ke makam keluarganya yang meninggal dunia karena COVID-19 di TPU Tegal Alur, Jakarta, Jumat (23/7/2021). [Suara.com/Angga Budhiyanto]
Petugas berjalan di area pemakaman khusus COVID-19 di TPU Tegal Alur, Jakarta, Jumat (23/7/2021). [Suara.com/Angga Budhiyanto]
Seekor kambing mencari rumput di area pemakaman khusus COVID-19 di TPU Tegal Alur, Jakarta, Jumat (23/7/2021). [Suara.com/Angga Budhiyanto]
Pesawat komersil terbang di atas area pemakaman khusus COVID-19 di TPU Tegal Alur, Jakarta, Jumat (23/7/2021). [Suara.com/Angga Budhiyanto]

Suara.com - Petugas memakamkan jenazah yang meninggal dunia karena COVID-19 di TPU Tegal Alur, Jakarta, Jumat (23/7/2021). Kelompok relawan LaporCovid-19 mengungkap perbedaan yang cukup tinggi terkait data kematian COVID-19 antara pusat dengan daerah. Per Rabu (21/7), perbedaan data tersebut mencapai 20.431 kasus.

Data Analyst LaporCovid-19 mencatat total kematian akibat COVID-19 dari daerah mencapai 98.014 kasus per Rabu (21/7). Sementara, berdasarkan data Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 total kematian pada hari yang sama sebanyak 77.583 kasus. [Suara.com/Angga Budhiyanto]

Load More