Suara.com - Bila Anda kesulitan tidur, cobalah untuk makan lebih banyak nasi.
Sebuah studi terkini yang melibatkan hampir 2.000 orang menunjukkan bahwa semakin banyak beras yang dimakan, maka semakin baik pula kualitas tidurnya.
Studi yang dilakukan para peneliti dari Kanazawa Medical University, Jepang, juga membandingkan berapa banyak roti atau mie yang dikonsumsi, tetapi keterkaitan yang sama tidak ditemukan.
Meski cara kerjanya tidak jelas, tapi nasi memiliki indeks glikemik tinggi (GI) - ukuran seberapa cepat karbohidrat dipecah menjadi gula dalam darah.
Makanan dengan GI tinggi, kata para peneliti, meningkatkan kadar protein yang disebut tryptophan yang digunakan oleh tubuh untuk membuat kimia otak, serotonin yang dikenal untuk menginduksi tidur.
Sedangkan roti dan mie memiliki GI rendah. Inilah yang diduga menjadi penyebab mengapa kedua makanan ini tidak bisa membantu orang untuk tidur. (Daily Mail)
Tag
Berita Terkait
-
Lucunya Suami Pertama Kali Masak Nasi, Ekspresi Pusingnya Lihat Teknik Jari Istri Bikin Ngakak
-
Curhat Bikin Nasgor Spesial buat Prabowo, Megawati Ungkap Pentingnya Perempuan jadi Penyeimbang
-
Overthinking Sebelum Tidur: Masalah Sejuta Umat Gen Z
-
Resep Nasi Bakar Sederhana, Menu yang Cocok untuk Segala Suasana
-
Sulit Tidur? Coba 8 Minuman Sehat Ini untuk Mengatasi Insomnia
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga di Bawah Rp10 Juta, Hemat dan Ramah Lingkungan
- 10 Rekomendasi Tablet Harga 1 Jutaan Dilengkapi SIM Card dan RAM Besar
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
Pilihan
-
Maarten Paes: Pertama (Kalahkan) Arab Saudi Lalu Irak, Lalu Kita Berpesta!
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
Terkini
-
Belajar dari Kasus Ameena, Apakah Permen Bisa Membuat Anak Sering Tantrum?
-
Bukan Sekadar Gadget: Keseimbangan Nutrisi, Gerak, dan Emosi Jadi Kunci Bekal Sehat Generasi Alpha
-
Gerakan Kaku Mariah Carey saat Konser di Sentul Jadi Sorotan, Benarkah karena Sakit Fibromyalgia?
-
Di Balik Rak Obat dan Layar Digital: Ini Peran Baru Apoteker di Era Kesehatan Modern
-
Kesibukan Kerja Kerap Tunda Pemeriksaan Mata, Layanan Ini Jadi Jawaban
-
Langkah Tepat Pengobatan Kanker Ovarium: Masa Remisi Lebih Panjang Hingga Tahunan
-
Katarak yang Tidak Dioperasi Berisiko Meninggal Dunia Lebih Awal, Ini Alasannya
-
Pemantauan Aktif Vaksinasi Dengue di DKI Jakarta: Kolaborasi Menuju Nol Kematian 2030
-
Atasi Pembesaran Prostat Tanpa Operasi Besar? Kenali Rezum, Terapi Uap Air yang Jadi Harapan Baru
-
Dukungan untuk Anak Pejuang Kanker, Apa Saja yang Bisa Dilakukan?