Suara.com - Untuk mengetahui kemungkinan alergi yang diderita seseorang, ada tes sederhana yang bisa dilakukan. Melalui tes alergi, seseorang bisa menghindari pencetusnya agar tidak menderita penyakit yang ditimbulkan oleh alergen.
Menurut Prof. DR. dr. Samsuridjal Djauzi Sp.PD-KAI, konsultan alergi imunologi dari FKUI/RSCM, untuk mengetahui jenis alergi seseorang bisa melalui dua tes, yakni tes darah dan tes tusuk kulit. Namun ada persyaratan tertentu yang harus dilakukan sebelum seseorang menjalani tes alergi tusuk kulit.
"Tes darah tidak ada syarat tertentu tapi kalau melakukan tes tusuk kulit syaratnya tidak boleh konsumsi obat-obatan dulu," jelasnya di Jakarta, belum lama ini.
Untuk tes tusuk kulit, seseorang akan diuji dengan menusuk kandungan alergen ke kulitnya. Biasanya alergen yang diuji berupa faktor pemicu yang umum seperti bulu kucing, debu, tungau, udang, dan kacang.
"Bahan-bahan yang dicurigai ditempelkan ke kulit lalu ditusuk sedikit kalau setelah itu timbul bengkak maka seseorang memiliki bakat alergi terhadap makanan tersebut," imbuh dokter yanag akrab disapa Prof. Samsu.
Keuntungan menjalani tes tusuk kulit, lanjut dia, karena biaya yang lebih murah dan sederhana. Meski berbiaya mahal, tes darah dapat memberikan hasil yang akurat dan lebih lengkap. Ia pun menyarankan tes alergi dilakukan sedini mungkin untuk mendapatkan hasil yang akurat dan tindakan pencegahan yang bisa dilakukan lebih awal.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
- Fakta-Fakta Korupsi Bupati HSS Kalsel, Diduga Minta Dana Proyek Puluhan Miliar
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 3 Oktober: Klaim Ballon d'Or 112 dan Gems
Pilihan
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
Terkini
-
Bukan Sekadar Gadget: Keseimbangan Nutrisi, Gerak, dan Emosi Jadi Kunci Bekal Sehat Generasi Alpha
-
Gerakan Kaku Mariah Carey saat Konser di Sentul Jadi Sorotan, Benarkah karena Sakit Fibromyalgia?
-
Di Balik Rak Obat dan Layar Digital: Ini Peran Baru Apoteker di Era Kesehatan Modern
-
Kesibukan Kerja Kerap Tunda Pemeriksaan Mata, Layanan Ini Jadi Jawaban
-
Langkah Tepat Pengobatan Kanker Ovarium: Masa Remisi Lebih Panjang Hingga Tahunan
-
Katarak yang Tidak Dioperasi Berisiko Meninggal Dunia Lebih Awal, Ini Alasannya
-
Pemantauan Aktif Vaksinasi Dengue di DKI Jakarta: Kolaborasi Menuju Nol Kematian 2030
-
Atasi Pembesaran Prostat Tanpa Operasi Besar? Kenali Rezum, Terapi Uap Air yang Jadi Harapan Baru
-
Dukungan untuk Anak Pejuang Kanker, Apa Saja yang Bisa Dilakukan?
-
Anak Sering Mengeluh Mata Lelah? Awas, Mata Minus Mengintai! Ini Cara Mencegahnya