Suara.com - Sebuah studi yang dilakukan oleh Herman-Giddens et al menemukan bahwa beberapa anak di Amerika Serikat (AS) sudah mengalami pubertas ketika awal masuk Sekolah Dasar (SD).
Untuk mengetahui lebih jauh apa yang melatarbelakangi hal tersebut bisa terjadi, Nutrifood Research Center melakukan penelusuran dari berbagai referensi dan ditemukan adanya hubungan timbal balik antara massa lemak yang berlebih dan pubertas dini.
Seperti dikutip dalam buku berjudul Buka Fakta! 101 Mitos Kesehatan, lemak dalam jumlah berlebih untuk ukuran usia pra-pubertas dalam tubuh akan memicu produksi hormon tertentu. Hormon inilah yang kemudian mempercepat pubertas si anak.
Selain itu, masih menurut buku tersebut, konsumsi susu formula serta penambahan bobot yang cepat saat bayi juga berhubungan dengan pubertas yang datang lebih cepat.
Sebenarnya, obesitas di usia dini memiliki konsekuensi lebih menyeramkan dibandingkan pubertas dini. Telah banyak studi yang menunjukkan bahwa kegemukan saat anak-anak berimbas pada kegemukan di usia dewasa kelak.
Karenanya, yuk jaga berat badan sedini mungkin agar kelak terhindar baik dari pubertas dini maupun obesitas hingga dewasa.
Berita Terkait
-
Waspada! Obesitas Dewasa RI Melonjak, Kenali Bahaya Lemak Perut yang Mengintai Nyawa
-
Alarm Kesehatan Nasional: 20 Juta Warga RI Hidup dengan Diabetes, Jakarta Bergerak Melawan!
-
Tiru Negara ASEAN, Kemenkeu Bidik Tarif Cukai Minuman Manis Rp1.700/Liter
-
Waspada "Diabesity", Mengapa Indonesia Jadi Sarang Penyakit Kombinasi Diabetes dan Obesitas?
-
Turun Berat Badan Tanpa Drama, Klinik Obesitas Digital Ini Siap Dampingi Perjalanan Dietmu
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 4 Rekomendasi Cushion dengan Hasil Akhir Dewy, Diperkaya Skincare Infused
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- 5 HP OPPO RAM 8 GB Terbaik di Kelas Menengah, Harga Mulai Rp2 Jutaan
- Daftar Promo Alfamart Akhir Tahun 2025, Banyak yang Beli 2 Gratis 1
Pilihan
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
Terkini
-
Fakta Super Flu, Dipicu Virus Influenza A H3N2 'Meledak' Jangkit Jutaan Orang
-
Gigi Goyang Saat Dewasa? Waspada! Ini Bukan Sekadar Tanda Biasa, Tapi Peringatan Serius dari Tubuh
-
Bali Menguat sebagai Pusat Wellness Asia, Standar Global Kesehatan Kian Jadi Kebutuhan
-
Susu Creamy Ala Hokkaido Tanpa Drama Perut: Solusi Nikmat buat yang Intoleransi Laktosa
-
Tak Melambat di Usia Lanjut, Rahasia The Siu Siu yang Tetap Aktif dan Bergerak
-
Rahasia Sendi Kuat di Usia Muda: Ini Nutrisi Wajib yang Perlu Dikonsumsi Sekarang
-
Ketika Anak Muda Jadi Garda Depan Pencegahan Penyakit Tak Menular
-
GTM pada Anak Tak Boleh Dianggap Sepele, Ini Langkah Orang Tua untuk Membantu Nafsu Makan
-
Waspada! Pria Alami Sperma Kosong hingga Sulit Punya Buat Hati, Dokter Ungkap Sebabnya
-
Standar Global Layanan Kesehatan Kian Ditentukan oleh Infrastruktur Rumah Sakit