Suara.com - Tanya:
Selamat sore Dokter,
Salam kenal. Dok, anak saya makan ulat kaki seribu (luwing) karena, apakah itu berbahaya? Bagaimana solusi atau pertolongan pertamanya? Mohon penjelasannya. Terima kasih.
ER
Jawab:
Selamat sore Saudari ER,
saya memahami kekhawatiran Anda. Pada saat hewan tersebut sudah tertelan tidak ada banyak hal yang dapat kita lakukan. Jadi, yang dapat dilakukan adalah observasi pada anak Anda, setelah memakan binatang itu.
Apabila muncul diare, mual, muntah segera bawa ke dokter terdekat untuk mendapatkan pengobatan. Jika kejadian tersebut berlangsung kurang dari 30 menit, Anda dapat merangsang muntah anak agar muntah sehingga dapat mengeluarkan binatang tersebut.
Demikian penjelasan yang dapat disampaikan, semoga membantu. Terima kasih.
Dijawab oleh: dr. Khoirurrohmah Nuzula
Sumber: www.meetdoctor.com
Berita Terkait
Terpopuler
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Standar Global Layanan Kesehatan Kian Ditentukan oleh Infrastruktur Rumah Sakit
-
Gaya Hidup Anak Muda: Nongkrong, Makan Enak, Tapi Kolesterol Jangan Lupa Dicek
-
Jaringan Layanan Kesehatan Ini Dorong Gaya Hidup Sehat Lewat Semangat "Care in Every Step"
-
Rekomendasi Minuman Sehat untuk Kontrol Diabetes, Ini Perbandingan Dianesia, Mganik dan Flimeal
-
Akses Perawatan Kanker Lebih Mudah dengan Fasilitas Radioterapi Modern
-
SEA Games Thailand 2025: Saat Kenyamanan Jadi Bagian dari Performa Atlet Indonesia
-
Gatam Institute Eka Hospital Buktikan Operasi Lutut Robotik Kelas Dunia Ada di Indonesia
-
Teknologi Kesehatan Makin Maju: CT Scan Generasi Baru Percepat Diagnostik dan Tingkatkan Kenyamanan
-
Mengapa Air Minum Hasil Distilasi Lebih Aman untuk Kesehatan? Begini Penjelasannya
-
Temuan Baru tentang Polifenol Spearmint: Pendukung Alami Memori, Konsentrasi, hingga Kinerja Mental