Suara.com - Kulit kering dan kulit dehidrasi sekilas memiliki gejala yang sama, ditandai dengan kurangnya kelembapan pada kulit. Namun, menurut dr. Febby Karina Panjaitan, selaku pakar Anti Aging, kulit kering memiliki perbedaan dengan kulit dehidrasi.
Ia menjelaskan, normalnya kulit memiliki kelenjar Sebasea yang berperan memproduksi minyak untuk menjaga kelembapan kulit. Namun pada kulit tergolong kering, kelenjar Sebasea berjumlah sangat sedikit sehingga membuat kulit terasa kering.
"Tandanya itu kering yang muncul garis berwarna putih ketika kulit tergores. Dan biasanya akan muncul kulit yang terkelupas di beberapa sisi," ujar dr Febby pada temu media Bio Oil di Jakarta, Jumat (28/10/2016).
Sedangkan kulit dehidrasi, terjadi ketika seseorang kekurangan asupan cairan dalam tubuh, sehingga kulit terasa kering dan kusam.
"Perbedaannya dikusam atau enggaknya. Kalau kulit kering belum tentu kusam, kalau kulit dehidrasi itu pasti kusam dan kering," tambah dia.
Untuk mengatasi kedua masalah kulit ini, Ia menganjurkan agar pemilik kulit kering karena dehidrasi untuk memperbanyak asupan cairan dalam tubuh. Sedangkan pemilik kulit kering karena produksi minyak terganggu, bisa memilih produk pelembab dengan bahan dasar minyak untuk mengembalikan fungsi kelembapannya.
"Sebaiknya kulit dijaga agar tidak kering, karena kalau kering itu rentan sekali mengalami penuaan dini. Kulit yang kering akan mengalami penurunan elastisitas wajah sehingga garis dan kerutan akan lebih cepat muncul," pungkasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Nasib Maxride di Yogyakarta di Ujung Tanduk: Izin Tak Jelas, Terancam Dilarang
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
-
Dukungan Dua Periode Prabowo-Gibran Jadi Sorotan, Ini Respon Jokowi
-
Menkeu Purbaya Putuskan Cukai Rokok 2026 Tidak Naik: Tadinya Saya Mau Turunin!
Terkini
-
Nada Tarina Pamer Bekas Jahitan Operasi, Kenapa Skoliosis Lebih Rentan pada Wanita?
-
Apa Itu Tylenol: Obat yang Diklaim Donald Trump Bisa Bikin Autis
-
Mengenal Osteosarcoma, Kanker Tulang Ganas yang Mengancam Nyawa Anak dan Remaja
-
Viral Guyonan Lelaki Manja saat Sakit, Dokter Saraf Bongkar Fakta Toleransi Nyeri
-
Bukan Cuma Pekerja, Ternyata Orang Tua juga Bisa Burnout karena Masalah Membesarkan Anak
-
Benarkah Diet Keto Berisiko untuk Kesehatan? Ini Jawaban Ahli
-
Tren Mengkhawatirkan! Mengapa Kasus Kanker pada Anak Muda Meningkat?
-
Gaya Hidup Higienis: Kebiasaan Kecil yang Berdampak Besar bagi Tubuh
-
Mengenal Penyakit Lyme yang Diderita Bella Hadid: Bagaimana Perawatannya?
-
Terapi Imunologi Sel: Inovasi Perawatan Kesehatan untuk Berbagai Penyakit Kronis