Suara.com - Jika Anda ingin memiliki keturunan yang sehat, sebisa mungkin batasi penggunaan gadget di malam hari.
Pasalnya, peneliti dari Ohio State University, Prof Randy Nelson mengatakan, orang yang sering terpapar gadget di malam hari lebih mungkin memiliki anak dengan kekebalan tubuh yang rendah.
Menurut dia, paparan cahaya yang dihasilkan gadget baik ponsel maupun televisi di malam hari dikaitkan dengan peningkatan risiko kanker, penyakit jantung dan depresi. Pasangan yang menonton televisi sebelum tidur juga dilaporkan memiliki sel telur dan sperma yang buruk.
"Kami menemukan hubungan antara risiko penyakit dengan peningkatan paparan cahaya dari gadget di malam hari tak hanya pada orang dewasa yang terpapar tapi juga generasi mereka selanjutnya," ujar dia seperti dilansir laman The Sun.
Untuk meneapatkan temuan ini peneliti melakukan studi terhadap hamster yang dipapar cahaya dari gadget di malam hari. Peneliti menemukan perubahan jam tidur yang mengganggu metabolisme hamster usai terpapar cahaya gadget.
Hal ini turut mempengaruhi fungsi reproduksi dan suasana hati hamster yang diuji coba. Setelah bereproduksi, peneliti melakukan analisis kedua terhadap anak hamster.
Mereka menemukan bahwa anak-anak hamster memiliki sistem pertahanan tubuh yang lemah sehingga rentan terinfeksi virus dan bakteri yang sengaja dipaparkan peneliti untuk uji coba.
"Kami meyakini bahwa hasil yang sama juga berlaku pada manusia. Berbagai penelitian sebelumnya telah mengaitkan risiko kanker, depresi dan penyakit jantung akibat penggunaan gadget yang berlebihan," pungkas Nelson.
The Sun
Baca Juga: Ngantuk Setelah Makan Siang? Ini Penyebabnya
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Standar Global Layanan Kesehatan Kian Ditentukan oleh Infrastruktur Rumah Sakit
-
Gaya Hidup Anak Muda: Nongkrong, Makan Enak, Tapi Kolesterol Jangan Lupa Dicek
-
Jaringan Layanan Kesehatan Ini Dorong Gaya Hidup Sehat Lewat Semangat "Care in Every Step"
-
Rekomendasi Minuman Sehat untuk Kontrol Diabetes, Ini Perbandingan Dianesia, Mganik dan Flimeal
-
Akses Perawatan Kanker Lebih Mudah dengan Fasilitas Radioterapi Modern
-
SEA Games Thailand 2025: Saat Kenyamanan Jadi Bagian dari Performa Atlet Indonesia
-
Gatam Institute Eka Hospital Buktikan Operasi Lutut Robotik Kelas Dunia Ada di Indonesia
-
Teknologi Kesehatan Makin Maju: CT Scan Generasi Baru Percepat Diagnostik dan Tingkatkan Kenyamanan
-
Mengapa Air Minum Hasil Distilasi Lebih Aman untuk Kesehatan? Begini Penjelasannya
-
Temuan Baru tentang Polifenol Spearmint: Pendukung Alami Memori, Konsentrasi, hingga Kinerja Mental