Suara.com - Rasa yogurt yang cenderung asam membuat para penderita maag khawatir efek yang ditimbulkan usai mengonsumsi produk olahan susu tersebut. Namun, pakar gizi Emilia Achmadi mengungkapkan, penderita maag boleh mengonsumsi yogurt.
Emilia memaparkan, konsumsi yogurt yang mengandung ragam bakteri baik di dalamnya dapat menyeimbangkan kadar flora jahat penyebab maag.
Hanya saja, dia menganjurkan konsumsi yogurt pada penderita maag dilakukan setelah konsumsi makanan padat.
"Saya menganjurkan konsumsi yogurt setelah makan makanan solid. Kalau perut kosong makan yogurt justru meningkatkan asam lambung," ujar Emilia dalam peluncuran Greenfields Yogurt di Jakarta, Kamis (7/12/2017).
Pada dasarnya, gangguan pencernaan terdiri dari dua macam. Pertama, gangguan pencernaan yang menyebabkan luka, kedua gangguan pencernaan yang disebabkan oleh maag.
Pada kasus gangguan pencernaan yang menyebabkan luka karena bakteri patogen, maka yogurt tidak akan bermanfaat untuk mengatasinya.
"Kalau gangguan pencernaan yang tidak selesai-selesai, sebaiknya diberi pengobatan antibiotik dulu karena kalau mengonsumsi yogurt justru tidak ada improvement. Tapi kalau gangguan pencernaannya karena maag itu pemicunya ketidakseimbangan flora, yogurt akan sangat bermanfaat," tandasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
Terkini
-
Dari Donor Kadaver hingga Teknologi Robotik, Masa Depan Transplantasi Ginjal di Indonesia
-
Banyak Studi Sebut Paparan BPA Bisa Timbulkan Berbagai Penyakit, Ini Buktinya
-
Rahasia Hidup Sehat di Era Digital: Intip Inovasi Medis yang Bikin Umur Makin Panjang
-
Pentingnya Cek Gula Darah Mandiri: Ini Merek Terbaik yang Banyak Dipilih!
-
Prestasi Internasional Siloam Hospitals: Masuk Peringkat Perusahaan Paling Tepercaya Dunia 2025
-
Anak Bentol Setelah Makan Telur? Awas Alergi! Kenali Gejala dan Perbedaan Alergi Makanan
-
Alergi Makanan Anak: Kapan Harus Khawatir? Panduan Lengkap dari Dokter
-
Pijat Bukan Sekadar Relaksasi: Cara Alami Menjaga Kesehatan Fisik dan Mental
-
3.289 Kasus Baru Setiap Tahun: Mengenal Multiple Myeloma Lebih Dekat Sebelum Terlambat
-
Konsistensi Lawan Katarak Kongenital, Optik Ini Raih Penghargaan Nasional