Suara.com - Sedang menjalani diet ketat? Jika ya, Anda perlu berpikir dua kali sebelum menyantap snack protein berbentuk bar yang banyak dijual di pasaran.
Pasalnya, sebuah penelitian baru-baru ini mengungkapkan bahwa snack bar yang kerap dipromosikan sebagai camilan sehat bagi orang diet, mengandung kadar lemak yang serupa dengan hamburger.
Bar protein memang dikenal bagus untuk memperbaiki masalah berat badan, asalkan dikonsumsi secukupnya. Tapi jika dimakan berlebihan, snack bar protein malah akan merugikan tubuh daripada memberi manfaat.
Pada sebuah penelitian, tim memeriksa kadar lemak, protein, karbohidrat dan gula pada sekitar 50 batang merek snack bar terpopuler.
Hasilnya seperti dilansir Zeenews, snack bar protein memiliki kandungan lemak yang sama dengan hamburger. Peneliti juga memperingatkan bahwa dengan kandungan lemak dan gula yang tinggi, kalori akan mudah menumpuk pada tubuh.
Daniel Fenton dari London Doctors Clinic mengatakan bahwa snack bar protein dibuat dari bahan pengawet, pewarna makanan, pemanis buatan, pengental, minyak dan lemak yang dapat menyebabkan kolesterol tinggi.
Maka dari itu, jika seseorang hanya mengonsumsi protein bar sebagai sumber makanan utama, maka yang didapat malah kenaikan berat badan.
Menurut ahli gizi, asupan protein harian adalah 0,8 gram per kilogram berat badan, yang berarti 56 gram per hari untuk rata-rata laki-laki dan 46 gram untuk rata-rata perempuan.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Standar Global Layanan Kesehatan Kian Ditentukan oleh Infrastruktur Rumah Sakit
-
Gaya Hidup Anak Muda: Nongkrong, Makan Enak, Tapi Kolesterol Jangan Lupa Dicek
-
Jaringan Layanan Kesehatan Ini Dorong Gaya Hidup Sehat Lewat Semangat "Care in Every Step"
-
Rekomendasi Minuman Sehat untuk Kontrol Diabetes, Ini Perbandingan Dianesia, Mganik dan Flimeal
-
Akses Perawatan Kanker Lebih Mudah dengan Fasilitas Radioterapi Modern
-
SEA Games Thailand 2025: Saat Kenyamanan Jadi Bagian dari Performa Atlet Indonesia
-
Gatam Institute Eka Hospital Buktikan Operasi Lutut Robotik Kelas Dunia Ada di Indonesia
-
Teknologi Kesehatan Makin Maju: CT Scan Generasi Baru Percepat Diagnostik dan Tingkatkan Kenyamanan
-
Mengapa Air Minum Hasil Distilasi Lebih Aman untuk Kesehatan? Begini Penjelasannya
-
Temuan Baru tentang Polifenol Spearmint: Pendukung Alami Memori, Konsentrasi, hingga Kinerja Mental