Suara.com - Di usia prasekolah, anak mulai mengembangkan preferensi makannya. Ia sudah mulai memilih mana makanan yang disukai dan yang tidak disukainya. Di usia ini pula anak rentan tumbuh menjadi picky eater, atau pemilih makanan.
Tapi menurut pemerhati pendidikan anak usia dini, dr. Andyda Meliala, justru di usia sekolah inilah saat yang tepat untuk mengajarkan anak tentang kebiasaan makan sehat.
Lebih lanjut dr. Andyda mengatakan, orangtua bisa memulai dengan pemberian nutrisi seimbang dan menjadikan makan sehat sebagai salah satu rutinitas yang menyenangkan.
"Rutinitas itu akan memberikan rasa aman, sehingga anak akan berani mengeksplor berbagai jenis makanan. Sehingga orangtua bisa memulai ritual makan keluarga yang menyenangkan," ungkap dia.
Untuk menarik perhatian anak, dr. Andyda mengatakan bahwa orangtua bisa mencoba cara-cara yang disukai anak. Tak ada salahnya untuk menggunakan berbagai perlengkapan makan berwarna-warni atau membuat menu khusus favorit si kecil dan bisa meminta mereka menamai dengan tokoh kesukaan.
Selain itu, lanjut dia, orangtua juga bisa berkreasi dengan tampilan dan menu makan bergizi lengkap seimbang setiap hari.
"Anak-anak juga suka dilibatkan, jadi Anda bisa mengajaknya menyiapkan makan pagi dan makan malam, misalnya menyeduh susu atau menata piring," ujar dia lagi.
Jadi, jangan sampai kehilangan momen untuk mengajarkan anak tentang makan sehat, ya.
Baca Juga: 6 Tips Terbaik untuk Menciptakan Pola Makan Sehat
Berita Terkait
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
Pilihan
-
Pertamax Tetap, Daftar Harga BBM yang Naik Mulai 1 Oktober
-
Lowongan Kerja PLN untuk Lulusan D3 hingga S2, Cek Cara Daftarnya
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
Terkini
-
Miris! Ahli Kanker Cerita Dokter Layani 70 Pasien BPJS per Hari, Konsultasi Jadi Sebentar
-
Silent Killer Mengintai: 1 dari 3 Orang Indonesia Terancam Kolesterol Tinggi!
-
Jantung Sehat, Hidup Lebih Panjang: Edukasi yang Tak Boleh Ditunda
-
Siloam Hospital Peringati Hari Jantung Sedunia, Soroti Risiko AF dan Stroke di Indonesia
-
Skrining Kanker Payudara Kini Lebih Nyaman: Pemeriksaan 5 Detik untuk Hidup Lebih Lama
-
CEK FAKTA: Ilmuwan China Ciptakan Lem, Bisa Sambung Tulang dalam 3 Menit
-
Risiko Serangan Jantung Tak Pandang Usia, Pentingnya Layanan Terpadu untuk Selamatkan Nyawa
-
Bijak Garam: Cara Sederhana Cegah Hipertensi dan Penyakit Degeneratif
-
HD Theranova: Terobosan Cuci Darah yang Tingkatkan Kualitas Hidup Pasien Gagal Ginjal
-
Stres Hilang, Jantung Sehat, Komunitas Solid: Ini Kekuatan Fun Run yang Wajib Kamu Coba!