3. Diet bebas gula
Gula memberi banyak efek buruk bagi tubuh Anda, tapi faktanya, kehidupan kita didominasi oleh industri makanan cepat saji yang didominasi gula. Itu sebabnya, ada tekanan yang besar agar kita bisa mulai mengadopsi diet bebas gula. Saat ini banyak orang memilih gaya hidup yang lebih sehat dengan mengurangi atau melewatkan produk-produk manis. Namun di 2020, kita juga bisa menemukan sumber-sumber gula alami, seperti kelapa, kurma, dan lainnya.
4. Alternatif non-susu seperti susu oat
Berbagai produk susu, dengan semua manfaat kesehatannya, tidak sesuai dengan kebutuhan dan selera semua orang. Sementara dekade sebelumnya ditandai dengan kemunculan susu almond dan kedelai, tahun 2020 ini kita memiliki pilihan yang lebih beragam terkait manfaat nutrisi dari susu oat (gandum). Susu ini terbuat dari gandum, air, dan beberapa bahan tambahan. Pilihan yang baik bagi mereka yang menderita kepekaan terhadap makanan, juga bebas dari gluten jika dibandingkan dengan bentuk lain dari susu, juga mengandung lebih banyak protein dan serat, yang membuatnya super bergizi.
5. Bangkitnya adaptogen dalam makanan kita
Stres telah menjadi bagian utama yang kita hadapi dalam kehidupan sehari-hari. Inilah yang membuat diet yang menyehatkan otak dan menghambat stres, secara alami sangat penting saat ini. Adaptogen dapat berguna dan menyehatkan Anda secara holistik. Anda bisa memulainya dengan memperbaiki gaya hidup Anda, memanfaatkan tanaman herbal dan penyembuhan tertentu yang membantu meningkatkan kekebalan tubuh, melawan stres, meningkatkan keseimbangan hormon, dan mengurangi kemungkinan degenerasi. Contoh tanaman obat dan tumbuhan tersebut termasuk kemangi, kunyit, licorice, ginseng, dan goji berry.
Berita Terkait
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
Terkini
-
Apotek Bisa Jadi Garda Depan Edukasi dan Deteksi Dini Stunting, Begini Perannya
-
Tak Sekadar Air Putih, Ini Alasan Artesian Water Jadi Tren Kesehatan Baru
-
Vitamin C dan Kolagen: Duo Ampuh untuk Kulit Elastis dan Imunitas Optimal
-
Smart Hospital, Indonesia Mulai Produksi Tempat Tidur Rumah Sakit yang Bisa 'Baca' Kondisi Pasien
-
Tren Minuman Bernutrisi: Dari Jamu ke Collagen Drink, Inovasi Kesehatan yang Jadi Gaya Hidup Baru
-
Perawatan Komprehensif untuk Thalasemia: Dari Transfusi hingga Dukungan Psikologis
-
Indonesia Kaya Tanaman Herbal, Kenapa Produksi Obat Alami Dalam Negeri Lambat?
-
Supaya Anak Peduli Lingkungan, Begini Cara Bangun Karakter Bijak Plastik Sejak Dini
-
Kemendagri Dorong Penurunan Angka Kematian Ibu Lewat Penguatan Peran TP PKK di Daerah
-
Gaya Hidup Modern Bikin Diabetes di Usia Muda Meningkat? Ini Kata Dokter