Suara.com - Seorang wanita di China beruntung bisa selamat dengan kerusakan minimal setelah baterai bersarang di perutnya.
Wanita yang tidak diketahui identitasnya itu menelan baterai menyusul pertengkaran dengan ibunya. Diduga, baterai itu tinggal di dalam perut selama dua minggu sebelum ia mencari penanganan medis.
Dilansir dari Fox News, sebelum wanita berusia 19 tahun itu dibawa ke rumah sakit, keluarga sudah mencoba mengeluarkan baterai dengan memberinya makan bawang perai China.
Namun cara itu tidak memberi efek apapun. "Pasien menelan baterai beberapa waktu yang lalu," kata dr. Yu Changbo, dari Rumah Sakit Tumor Changchun, menurut AsiaWire.
"Sudah 14 hari. Untungnya, baterainya tidak masuk ke intestine dan tetap ada di perutnya," tambahnya.
Tim Changbo melakukan gastroskopi dan menemukan baterai radio isi ulang yang besar di perutnya. Mereka kemudian berusaha untuk mengeluarkannya melalui tenggorokan dalam prosedur 60 menit.
Untungnya usai tindakan medis, wanita itu sekarang pulih dari luka bakar kimia ringan di saluran pencernaannya.
Sebelumnya diketahui bahwa baterai dapat menyebabkan kerusakan yang signifikan hanya dalam waktu dua jam.
Sebuah laporan kasus dari tahun 2013, menyebut seorang pria yang mencerna lima baterai AA menunjukkan bahwa dengan baterai yang lebih besar, manajemen kasus akan bervariasi dari pasien ke pasien, tergantung pada lokasi baterai dan kerusakan atau gejala yang diamati.
Baca Juga: Ayu Ting Ting Dinyinyir akibat Pakai Sport Bra, Padahal Bermanfaat, lho!
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
Terkini
-
Indonesia di Ambang Krisis Dengue: Bisakah Zero Kematian Tercapai di 2030?
-
Sakit dan Trauma Akibat Infus Gagal? USG Jadi Solusi Aman Akses Pembuluh Darah!
-
Dokter Ungkap Fakta Mengejutkan soal Infertilitas Pria dan Solusinya
-
Mitos atau Fakta: Biopsi Bisa Bikin Kanker Payudara Menyebar? Ini Kata Ahli
-
Stroke Mengintai, Kenali FAST yang Bisa Selamatkan Nyawa dalam 4,5 Jam!
-
Dari Laboratorium ITB, Lahir Teknologi Inovatif untuk Menjaga Kelembapan dan Kesehatan Kulit Bayi
-
Manfaatkan Musik dan Lagu, Enervon Gold Bantu Penyintas Stroke Temukan Cara Baru Berkomunikasi
-
Gerakan Peduli Kanker Payudara, YKPI Ajak Perempuan Cintai Diri Lewat Hidup Sehat
-
Krisis Iklim Kian Mengancam Kesehatan Dunia: Ribuan Nyawa Melayang, Triliunan Dolar Hilang
-
Pertama di Indonesia: Terobosan Berbasis AI untuk Tingkatkan Akurasi Diagnosis Kanker Payudara