Suara.com - Statistik kelangsungan hidup pasien kanker telah meningkat dalam beberapa tahun terakhir karena berbagai metode pengobatan yang dapat dipilih, mulai dari radiasi, kemoterapi dan operasi.
Metode tersebut dapat menghancurkan sel kanker yang cenderung berkembang biak dengan laju yang lebih cepat.
Tapi sayangnya, beberapa cara pengobatan kanker memiliki efek samping tinggi pada pasien, yaitu merusak sistem reproduksi dan kesehatan endokrin pasien yang dapat menyebabkan masalah kesuburan.
Dilansir Boldsky, menyadari efek samping dari perawatan kanker merupakan ide yang baik. Inilah beberapa metode pengobatan kanker yang memengaruhi kesuburan.
1. Kemoterapi
Beberapa obat kemoterapi memengaruhi sistem reproduksi dengan merusak telur dan sperma.
Namun, wanita dengan usia di bawah 35 tahun memiliki peluang yang baik untuk hamil dengan mengawetkan sel telur sebelumnya.
Hal ini juga berlaku untuk pria, yang mengawetkan spermanya sebelum melakukan pengobatan.
2. Terapi bertarget
Baca Juga: Susah Hamil? Ini 5 Penyebab Infertilitas yang Dialami Perempuan
Cara pengobatan ini menggunakan sinar berenergi tinggi untuk membunuh sel kanker. Ini bekerja dengan menargetkan gen yang bertanggung jawab dalam pertumbuhan, perkembangan dan penyebaran kanker ke seluruh tubuh.
3. Operasi
Jika kanker telah menyebar ke organ reproduksi, seperti kanker prostat, ovarium atau testis, dokter kemungkinan akan menyarankan pasien untuk dilakukan operasi atau organ reproduksi tertentu. Ini dapat menyebabkan infertilitas permanen pada pria dan wanita.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Bukan Akira Nishino, 2 Calon Pelatih Timnas Indonesia dari Asia
- Diisukan Cerai, Hamish Daud Sempat Ungkap soal Sifat Raisa yang Tak Banyak Orang Tahu
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 22 Oktober 2025, Dapatkan 1.500 Gems dan Player 110-113 Sekarang
- 3 Rekomendasi Mobil Keluarga 9 Seater: Kabin Lega, Irit BBM, Harga Mulai Rp63 Juta
Pilihan
-
Makna Mendalam 'Usai di Sini', Viral Lagi karena Gugatan Cerai Raisa ke Hamish Daud
-
Emil Audero Akhirnya Buka Suara: Rasanya Menyakitkan!
-
KDM Sebut Dana Pemda Jabar di Giro, Menkeu Purbaya: Lebih Rugi, BPK Nanti Periksa!
-
Mees Hilgers 'Banting Pintu', Bos FC Twente: Selesai Sudah!
-
Wawancara Kerja Lancar? Kuasai 6 Jurus Ini, Dijamin Bikin Pewawancara Terpukau
Terkini
-
Perawatan Komprehensif untuk Thalasemia: Dari Transfusi hingga Dukungan Psikologis
-
Indonesia Kaya Tanaman Herbal, Kenapa Produksi Obat Alami Dalam Negeri Lambat?
-
Supaya Anak Peduli Lingkungan, Begini Cara Bangun Karakter Bijak Plastik Sejak Dini
-
Kemendagri Dorong Penurunan Angka Kematian Ibu Lewat Penguatan Peran TP PKK di Daerah
-
Gaya Hidup Modern Bikin Diabetes di Usia Muda Meningkat? Ini Kata Dokter
-
Saat Kesehatan Mata Jadi Tantangan Baru, Ini Pentingnya Vision Care Terjangkau dan Berkelanjutan
-
Bikin Anak Jadi Percaya Diri: Pentingnya Ruang Eksplorasi di Era Digital
-
Rahasia Tulang Kuat Sejak Dini, Cegah Osteoporosis di Masa Tua dengan Optimalkan Pertumbuhan!
-
Terobosan Baru! MLPT Gandeng Tsinghua Bentuk Program AI untuk Kesehatan Global
-
Ubah Waktu Ngemil Jadi "Mesin" Pembangun Ikatan Anak dan Orang Tua Yuk!