Suara.com - Depresi postpartum atau depresi pascapersalinan umumnya hanya dikaitkan dengan sang ibu saja. Tetapi siapa sangka jika seperempat dari ayah baru juga bisa mengalaminya.
Pria mungkin tidak mengalami perubahan hormon seperti perempuan setelah melahirkan buah hati mereka, namun faktor lain seperti kurangnya dukungan atau tekanan finansial dapat berdampak pada kesehatan mental sang ayah.
Dilansir Insider, diperkirakan 4% hingga 25% ayah baru mengalami depresi pascapersalinan dalam dua bulan pertama setelah kelahiran anak mereka.
Dana Dorfman , PhD, seorang psikoterapis asal New York mengatakan setiap transisi besar dalam kehidupan, seperti menjadi orangtua, dapat berperan dalam pengembangan gangguan suasana hati.
"Bagi pria, ada perasaan kehilangan dan perubahan besar dalam arti diri sendiri," kata Dorfman.
Faktor risikonya termasuk tingkat stres yang tinggi, merasa diasingkan oleh pasangan, kurangnya pendukung, dan riwayat kesehatan mental.
Depresi pascapersalinan yang dialami sang ibu juga dapat menjadi faktornya. Pria dengan pasangan yang mengalami depresi pascapersalinan 2,5 kali lebih mungkin mengalami depresi pada saat bayi mereka berusia enam minggu.
"Laki-laki cenderung memiliki lebih sedikit kesempatan untuk mengekspresikan perasaan dan seringkali dukungan emosional mereka berasal dari pasangan mereka, yang kemungkinan besar juga akan kewalahan dan sibuk," kata Dorfman.
Baca Juga: Diduga Jadi Korban Bullying, Anak SD di Jambi Depresi dan Masuk Rumah Sakit
Berita Terkait
Terpopuler
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- 7 Sepatu Murah Lokal Buat Jogging Mulai Rp100 Ribuan, Ada Pilihan Dokter Tirta
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
Pilihan
-
Indosat Gandeng Arsari dan Northstar Bangun FiberCo Independent, Dana Rp14,6 Triliun Dikucurkan!
-
Kredit Nganggur Tembus Rp2,509 Triliun, Ini Penyebabnya
-
Uang Beredar Tembus Rp9891,6 Triliun per November 2025, Ini Faktornya
-
Pertamina Patra Niaga Siapkan Operasional Jelang Merger dengan PIS dan KPI
-
Mengenang Sosok Ustaz Jazir ASP: Inspirasi di Balik Kejayaan Masjid Jogokariyan
Terkini
-
Ketika Anak Muda Jadi Garda Depan Pencegahan Penyakit Tak Menular
-
GTM pada Anak Tak Boleh Dianggap Sepele, Ini Langkah Orang Tua untuk Membantu Nafsu Makan
-
Waspada! Pria Alami Sperma Kosong hingga Sulit Punya Buat Hati, Dokter Ungkap Sebabnya
-
Standar Global Layanan Kesehatan Kian Ditentukan oleh Infrastruktur Rumah Sakit
-
Gaya Hidup Anak Muda: Nongkrong, Makan Enak, Tapi Kolesterol Jangan Lupa Dicek
-
Jaringan Layanan Kesehatan Ini Dorong Gaya Hidup Sehat Lewat Semangat "Care in Every Step"
-
Rekomendasi Minuman Sehat untuk Kontrol Diabetes, Ini Perbandingan Dianesia, Mganik dan Flimeal
-
Akses Perawatan Kanker Lebih Mudah dengan Fasilitas Radioterapi Modern
-
SEA Games Thailand 2025: Saat Kenyamanan Jadi Bagian dari Performa Atlet Indonesia
-
Gatam Institute Eka Hospital Buktikan Operasi Lutut Robotik Kelas Dunia Ada di Indonesia