Suara.com - Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Amerika Serikat, telah memberikan izin penggunaan darurat hydroxychloroquine dan chloroquine sebagai obat COVID-19.
Mereka mengizinkan obat-obatan itu untuk disumbangkan ke National Stockpile Strategis untuk didistribusikan dan diresepkan oleh dokter untuk pasien remaja dan dewasa yang dirawat di rumah sakit akibat COVID-19. Demikian seperti dilansir dari Politico.
"Para ilmuwan di Amerika dan di seluruh dunia telah mengidentifikasi beberapa terapi potensial untuk COVID19, termasuk chloroquine dan hydroxychloroquine," kata Sekretaris Kementerian Kesehatan dan Layanan Masyarakat Amerika Serikat, Alex Azar dalam twitnya.
Sementara itu sejumlah ilmuwan tetap masih terhadap upaya tersebut. Mengingat kurangnya data tentang kemanjuran obat untuk perawatan coronavirus.
Selain itu, sejumlah ilmuwan khawatir masyarakat akan berbondong-bondong membelinya, dan membuat pasien yang membutuhkan kesulitan mendapatkannya.
Sementara itu, sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan pemerintah sudah memesan jutaan obat Avigan dan Klorokuin (Chloroquine).Dua obat ini disebut efektif melawan virus corona atau Covid-19.
Lebih lanjut Jokowi mengatakan bahwa sejauh ini pemerintah sudah mendatangkan ribuan obat avigan.
Kepala Negara juga menyebut bahwa obat Avigan dan klorokuin sudah dicoba oleh tiga negara dan disebut memberikan kesembuhan pada pasien positif corona Covid-19.
"Kami sudah mendatangkan 5.000 Avigan, dan dalam proses pemesanan ada 2 juta. Kemudian yang kedua Chloroquine, sudah siap 3 juta,” kata Jokowi dalam konferensi pers via video, Jumat (20/3/2020).
Baca Juga: Keinginan Anies Setop Warga Keluar-Masuk Jakarta Dimentahkan Luhut
Berita Terkait
Terpopuler
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Pemain Keturunan Rp 20,86 Miliar Hubungi Patrick Kluivert, Bersedia Bela Timnas Oktober Nanti
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Cara Edit Foto yang Lagi Viral: Ubah Fotomu Jadi Miniatur AI Keren Pakai Gemini
- Ramai Reshuffle Kabinet Prabowo, Anies Baswedan Bikin Heboh Curhat: Gak Kebagian...
Pilihan
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
-
Ratapan Nikita Mirzani Nginep di Hotel Prodeo: Implan Pecah Sampai Saraf Leher Geser
-
Emil Audero Jadi Tembok Kokoh Indonesia, Media Italia Sanjung Setinggi Langit
-
KPK Bongkar Peringkat Koruptor: Eselon dan DPR Kejar-kejaran, Swasta Nomor Berapa?
-
Dugaan Korupsi BJB Ridwan Kamil: Lisa Mariana Ngaku Terima Duit, Sekalian Buat Modal Pilgub Jakarta?
Terkini
-
Kemenkes Catat 57 Persen Orang Indonesia Sakit Gigi, Tapi Cuek! Ini Dampak Ngerinya Bagi Kesehatan
-
5 Rekomendasi Obat Cacing yang Aman untuk Anak dan Orang Dewasa, Bisa Dibeli di Apotek
-
Sering Diabaikan, Masalah Pembuluh Darah Otak Ternyata Bisa Dideteksi Dini dengan Teknologi DSA
-
Efikasi 100 Persen, Vaksin Kanker Rusia Apakah Aman?
-
Tahapan Skrining BPJS Kesehatan Via Aplikasi dan Online
-
Rusia Luncurkan Vaksin EnteroMix: Mungkinkah Jadi Era Baru Pengobatan Kanker?
-
Skrining BPJS Kesehatan: Panduan Lengkap Deteksi Dini Penyakit di Tahun 2025
-
Surfing Jadi Jalan Perempuan Temukan Keberanian dan Healing di Laut
-
Bayi Rewel Bikin Stres? Rahasia Tidur Nyenyak dengan Aromaterapi Lavender dan Chamomile!
-
Varises Esofagus Bisa Picu BAB dan Muntah Darah Hitam, Ini Penjelasan Dokter Bedah