Suara.com - Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit atau CDC Amerika Serikat menyebut bahwa virus corona dapat menyebar udara hingga sejauh 13 kaki atau lebih dari empat meter.
Penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Emerging Infectious Diseases lembaga federal menunjukkan penyebaran Covid-19 lebih jauh dari perkiraan sebelumnya, bahkan virus bisa hinggap hingga sepatu orang.
"Karakteristik aerosol menunjukkan bahwa jarak transmisi (COVID-19) mungkin 4 meter," tulis laporan tersebut seperti dilansir dari laman New York Post, Senin (13/4/2020).
"Selain itu, setengah dari sampel sol sepatu staf medis ICU diuji positif," tulis para peneliti dari sampel yang diambil di Rumah Sakit Huoshenshan di Wuhan.
Para peneliti menyimpulkan bahwa sol sepatu staf medis bisa saja menjadi pembawa virus corona.
Laporan tersebut, berdasarkan penelitian oleh tim Akademi Ilmu Kedokteran Militer di Beijing. Mereka khawatir bahwa pedoman jarak sosial sejauh 2-3 meter mungkin tidak cukup.
Ini juga menunjukkan orang, terutama staf medis di garis depan, secara tidak sengaja dapat menyebarkan wabah dari sumbernya dan merekomendasikan langkah-langkah disinfektan yang ketat.
Potensi paparan tingkat tinggi juga ditemukan pada permukaan yang sering disentuh seperti mouse komputer dan tempat tidur.
CDC merekomendasikan jarak 2-3 meter untuk jarak sosial, sementara Organisasi Kesehatan Dunia atau WHO mengklaim 1 meter sudah cukup.
Baca Juga: Virus Corona Menggelinding di Jalan, Siap Libas yang Cuek
Penelitian bulan lalu mengatakan virus itu bisa mencapai 27 kaki atau 8 meter. Anthony Fauci, pakar penyakit menular menyebut itu tidak benar.
Ia mengatakan bahwa virus bisa menyebar dengan jarak sejauh itu membutuhkan bersin yang sangat kuat.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- Ditunjuk Prabowo Reformasi Polri: Sosok Ahmad Dofiri Jenderal Rp7 Miliar Berani Pecat Ferdy Sambo!
- Sosok Kompol Anggraini, Polwan Diduga Jadi 'Badai' di Karier Irjen Krishna Murti, Siapa Dia?
- Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!
- Profil dan Rekam Jejak Alimin Ribut Sujono, Pernah Vonis Mati Sambo dan Kini Gagal Jadi Hakim Agung
Pilihan
-
3 Catatan Menarik Liverpool Tumbangkan Everton: Start Sempurna The Reds
-
Dari Baper Sampai Teriak Bareng: 10+ Tontonan Netflix Buat Quality Time Makin Lengket
-
Menkeu Purbaya Janji Lindungi Industri Rokok Lokal, Mau Evaluasi Cukai Hingga Berantas Rokok China
-
Usai Dicopot dari Kepala PCO, Danantara Tunjuk Hasan Nasbi jadi Komisaris Pertamina
-
4 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Baterai Besar Minimal 6000 mAh, Terbaik September 2025
Terkini
-
Awas, Penyakit Jantung Koroner Kini Mulai Serang Usia 19 Tahun!
-
Anak Rentan DBD Sepanjang Tahun! Ini Jurus Ampuh Melindungi Keluarga
-
Main di Luar Lebih Asyik, Taman Bermain Baru Jadi Tempat Favorit Anak dan Keluarga
-
Dari Donor Kadaver hingga Teknologi Robotik, Masa Depan Transplantasi Ginjal di Indonesia
-
Banyak Studi Sebut Paparan BPA Bisa Timbulkan Berbagai Penyakit, Ini Buktinya
-
Rahasia Hidup Sehat di Era Digital: Intip Inovasi Medis yang Bikin Umur Makin Panjang
-
Pentingnya Cek Gula Darah Mandiri: Ini Merek Terbaik yang Banyak Dipilih!
-
Prestasi Internasional Siloam Hospitals: Masuk Peringkat Perusahaan Paling Tepercaya Dunia 2025
-
Anak Bentol Setelah Makan Telur? Awas Alergi! Kenali Gejala dan Perbedaan Alergi Makanan
-
Alergi Makanan Anak: Kapan Harus Khawatir? Panduan Lengkap dari Dokter