Suara.com - Perut kembung memang umumnya tidak berbahaya karena bisa disebabkan terlalu banyak udara atau makan makanan yang tidak bisa Anda toleransi. Tetapi, kembung dalam keadaan tertentu ternyata bisa menandakan sebuah penyakit.
Dilansir dari Express, National Health Service (NHS) Inggris memasukkan perut kembung sebagai salah satu gejala gagal jantung.
Gagal jantung sendiri merupakan kondisi ketika jantung tidak dapat memompa darah ke seluruh tubuh dengan baik. Hal tersebut biasa terjadi karena jantung terlalu lemah atau kaku.
Tetapi NHS menyatakan, bahwa gejala perut kembung pada orang gagal ginjal harus disertai gejala lain. Gejala utama gagal ginjal menurut NHS, antara lain:
- Sesak napas di mana kondisi tersebut bisa terjadi setelah aktivitas atau saat istirahat. Sesak napas juga mungkin menjadi lebih buruk ketika berbaring.
- Kelelahan
- Kaki atau pergelangan kaki bengkak yang disebabkan oleh penumpukan cairan (edema).
Dalam beberapa kasus, penyebab perut kembung mungkin karena intoleransi makanan. Kembung juga terkadang bisa menandakan kondisi penyakit celiac.
"Penyakit Celiac adalah kondisi pencernaan yang umum di mana usus Anda tidak dapat menyerap gluten," kata pihak NHS.
"Jika Anda memiliki penyakit Celiac, makan makanan yang mengandung gluten juga dapat memicu diare, sakit perut, dan kelelahan," tambahnya.
Kembung juga bisa menjadi tanda sindrom iritasi usus.
"Orang dengan sindrom iritasi usus besar (IBS) sering mengeluh kembung, terutama di malam hari," kata organisasi kesehatan tersebut.
Baca Juga: Singkirkan Perut Buncit, Ini Cara Sederhana Hilangkan Lemak Perut
"Kembungnya IBS tampaknya tidak terkait dengan angin berlebih. Diperkirakan karena dorongan isi yang tidak menentu melalui usus," imbuhnya.
Selain gejala gagal jantung, kembung yang perlu Anda waspadai adalah kembung dan perasaan kenyang yang terus-menerus. Hal itu dapat menandakan kanker ovarium.
Jika gejala perut kembung berlanjut, Anda harus menghubungi dokter.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
Pilihan
-
BBM RI Dituding Mahal Dibandingkan Malaysia, Menkeu Purbaya Bongkar Harga Jual Pertamina
-
Menkeu Purbaya Punya Utang Rp55 Triliun, Janji Lunas Oktober
-
Ngeri Tapi Nagih! Ini Lho Alasan Psikologis Kenapa Kita Doyan Banget Nonton Film Horor
-
Daftar 46 Taipan yang Disebut Borong Patriot Bond Danantara, Mulai Salim, Boy Thohir hingga Aguan
-
Pilih Gabung Klub Antah Berantah, Persis Solo Kena Tipu Eks Gelandang Persib?
Terkini
-
CEK FAKTA: Ilmuwan China Ciptakan Lem, Bisa Sambung Tulang dalam 3 Menit
-
Risiko Serangan Jantung Tak Pandang Usia, Pentingnya Layanan Terpadu untuk Selamatkan Nyawa
-
Bijak Garam: Cara Sederhana Cegah Hipertensi dan Penyakit Degeneratif
-
HD Theranova: Terobosan Cuci Darah yang Tingkatkan Kualitas Hidup Pasien Gagal Ginjal
-
Stres Hilang, Jantung Sehat, Komunitas Solid: Ini Kekuatan Fun Run yang Wajib Kamu Coba!
-
Jantung Sehat di Usia Muda: 5 Kebiasaan yang Wajib Kamu Tahu!
-
Infeksi Silang di Rumah Sakit? Linen Medis Antivirus Ini Jadi Solusi!
-
Golden Period Jadi Kunci, RS Ini Siapkan Layanan Cepat Tangani Stroke
-
Nada Tarina Pamer Bekas Jahitan Operasi, Kenapa Skoliosis Lebih Rentan pada Wanita?
-
Apa Itu Tylenol: Obat yang Diklaim Donald Trump Bisa Bikin Autis