Suara.com - Tak hanya berobat, berdoa dan bersedekah juga merupakan ikhtiar yang sangat baik dilakukan ketika menderia penyakit, seperti Kista yang dialami Citra.
Divonis tidak bisa memiliki anak akibat kista tentu kabar mengejutkan bagi banyak orang. Tidak terkecuali bagi Citra, perempuan yang berprofesi sebagai seorang guru dan juga ibu rumah tangga.
Kisah itu bermula setelah pernikahannya dengan sang suami yang belum dikaruniai anak. Citra dan suami pun memutuskan untuk pergi ke dokter.
Namun, jawaban yang didapatkan tidak sesuai dengan harapannya. Bagai disambar petir, dokter yang memeriksanya mengatakan bahwa di rahimnya terdapat kista berukuran 8,5 cm .
Hal itu menyulitkannya untuk memiliki keturunan. Mendengar hal itu, Citra dan suami syok dan tidak menyangka bahwa ada cobaan seberat ini di hidupnya.
Namun, yang menguatkan dirinya adalah keyakinan bahwa Allah tidak akan mengujinya melebihi batas kemampuan.
"Kalau menurut kedokteran, ibu nggak bakal punya anak, bagaimana punya anak, salurannya aja tersumbat kista sebesar 8,5 cm, tapi saya nggak percaya," terang Citra, demikian dalam rilis yang diterima Suara.com, Kamis, (25/6/2020).
Dokter manapun, menurutnya tidak dapat memberikan kepastian tentang nasib seseorang. Karena Allah-lah yang Maha Kuasa, Citra percaya bahwa Allah akan mengubah nasib keluarganya jika mau berusaha. Maka Citra pun berikhtiar untuk mematahkan prediksi tersebut.
Ia mulai menjalani pengobatan secara herbal dan terapi. Obat-obatan pun dikonsumsinya dengan harapan menjadi cara untuk mencapai kesembuhan atas sakit yang diderita, sehingga ia dan suami dapat segera memiliki momongan.
Baca Juga: Peringati Hari Kartini, Waspada Kista Ovarium yang Rentan Dialami Wanita!
Selanjutnya: Keajaiban Sedekah ...
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Di Balik Duka Banjir Sumatera: Mengapa Popok Bayi Jadi Kebutuhan Mendesak di Pengungsian?
-
Jangan Anggap Remeh! Diare dan Nyeri Perut Bisa Jadi Tanda Awal Penyakit Kronis yang Mengancam Jiwa
-
Obat Autoimun Berbasis Plasma Tersedia di Indonesia, Hasil Kerjasama dengan Korsel
-
Produksi Makanan Siap Santap, Solusi Pangan Bernutrisi saat Darurat Bencana
-
Indonesia Kian Serius Garap Medical Tourism Premium Lewat Layanan Kesehatan Terintegrasi
-
Fokus Mental dan Medis: Rahasia Sukses Program Hamil Pasangan Indonesia di Tahun 2026!
-
Tantangan Kompleks Bedah Bahu, RS Ini Hadirkan Pakar Dunia untuk Beri Solusi
-
Pola Hidup Sehat Dimulai dari Sarapan: Mengapa DIANESIA Baik untuk Gula Darah?
-
Dapur Sehat: Jantung Rumah yang Nyaman, Bersih, dan Bebas Kontaminasi
-
Pemeriksaan Hormon Sering Gagal? Kenali Teknologi Multiomics yang Lebih Akurat