Suara.com - Sarapan sehat biasanya mencakup serat, protein, dan lemak sehat untuk menambah energi dan rasa kenyang. Sayangnya beberapa makanan yang umumnya dianggap sehat untuk sarapan ternyata malah tidak sehat.
Melansir dari Healthline, berikut beberapa makanan dianggap sehat untuk sarapan yang sebaiknya malah harus Anda hindari, antara lain:
1. Sarapan Sereal
Tak sedikit orang berpikir bahwa sarapan sereal adalah asupan praktis dan begizi baik untuk anak-anak maupun orang dewasa. Hal ini karena klaim sereal yang disebut mengandung biji-bjian dan memiliki banyak sumber nutrisi.
Padahal, sereal biasanya mengalami proses pembuatan panjang dan hanya mengandung sedikit biji-bijian. Sebuah studi menemukan bahwa anak-anak yang mengonsumsi sereal dengan klaim meningkatkan fungsi kekebalan tubuh nyatanya berpotensi sakit sama seringnya dengan anak-anak yang tidak mengonsumsi sereal.
Banyak sereal sarapan mengandung tinggi gula yang bahkan lebih besar daripada kue dan dessert. Meski ada tambahan biji-bijian, vitamin, dan mineral tetap tidak akan membuat sereal menjadi makanan sehat untuk sarapan.
2. Roti Panggang dan Margarin
Sama umumnya dengan sereal, roti panggang dengan olesan margarin juga sering disajikan dalam menu sarapan. Padahal ada dua alasan yang membuat makanan ini tidak sehat.
Pertama, tepung dalam roti yang halus mengandung tinggi karbohidrat namun rendah nutrisi dan serat. Hal ini yang bisa meningkatkan kadar gula darah lebih cepat.
Baca Juga: Resep Smoothie Berry, Sarapan Sehat Ala Meghan Markle
Kedua, margarin mengandung lemak trans yang merupakan jenis lemak paling tidak sehat untuk dimakan.
3. Jus Buah Kemasan
Minum jus buah kemasan saat sarapan berakibat buruk karena tidak akan menekan rasa lapar dan malah bisa meningkatkan berat badan. Jus buah dipasaran meskipun diklaim sehat nyatanya mengandung kadar gula dan sirup jagung fruktosa tinggi.
Sementara kadar gula yang tinggi meningkatkan risiko obesitas, sindrom metabolik, diabetes tipe 2 dan penyakit lainnya. Minum jus buah kemasan menyebabkan gula darah naik dengan sangat cepat karena tidak ada lemak atau serat yang memperlambat penyerapan.
Lonjakan insulin yang dihasilkan dan penurunan gula darah mendadak dapat membuat Anda merasa lelah, gemetar, dan lapar.
4. Granola Bar
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Calon Pelatih Indonesia John Herdman Ngaku Dapat Tawaran Timnas tapi Harus Izin Istri
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
Pilihan
-
CERPEN: Liak
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
Terkini
-
Obat Autoimun Berbasis Plasma Tersedia di Indonesia, Hasil Kerjasama dengan Korsel
-
Produksi Makanan Siap Santap, Solusi Pangan Bernutrisi saat Darurat Bencana
-
Indonesia Kian Serius Garap Medical Tourism Premium Lewat Layanan Kesehatan Terintegrasi
-
Fokus Mental dan Medis: Rahasia Sukses Program Hamil Pasangan Indonesia di Tahun 2026!
-
Tantangan Kompleks Bedah Bahu, RS Ini Hadirkan Pakar Dunia untuk Beri Solusi
-
Pola Hidup Sehat Dimulai dari Sarapan: Mengapa DIANESIA Baik untuk Gula Darah?
-
Dapur Sehat: Jantung Rumah yang Nyaman, Bersih, dan Bebas Kontaminasi
-
Pemeriksaan Hormon Sering Gagal? Kenali Teknologi Multiomics yang Lebih Akurat
-
Di Balik Prestasi Atlet, Ada Peran Layanan Kesehatan yang Makin Krusial
-
Terobosan Baru Pengobatan Diabetes di Indonesia: Insulin 'Ajaib' yang Minim Risiko Gula Darah Rendah