Suara.com - Baru-baru ini, ditemukan paket makanan beku berupa sayap ayam yang diekspor ke China dinyatakan positif terinfeksi virus corona Covid-19. Namun setelah mendapat laporan tersebut, pihak Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) memberi komentar untuk tidak meresahkannya.
"Orang seharusnya tidak takut pada makanan, atau kemasan makanan atau pemrosesan atau pengiriman makanan," kata Mike Ryan, direktur eksekutif Program Kedaruratan Kesehatan WHO, Kamis dari Jenewa, dikutip dari Fox News.
Skrining rutin daging dan makanan laut impor di kota Shenzhen mengungkapkan unggas positif virus corona Covid-19.
The New York Post melaporkan bahwa semua orang yang mungkin bersentuhan dengan sayap ayam itu, bersama dengan produk makanan yang disimpan di dekat batch, diuji untuk Covid-19. Namun, semua hasil dilaporkan negatif.
"Tidak ada bukti bahwa makanan atau rantai makanan ikut serta dalam penularan virus ini. Dan orang harus merasa nyaman dan aman," tambah Ryan pada Kamis.
Selain itu, minggu ini virus ditemukan pada kemasan makanan laut beku yang dikirim dari Ekuador ke China.
Ahli epidemiologi WHO Maria Van Kerkhove juga berbicara tentang topik tersebut, mencatat bahwa pejabat China telah menguji ratusan ribu paket makanan beku. Tetapi mereka menemukan sangat sedikit atau kurang dari 10 yang positif untuk Covid-19.
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
- Fakta-Fakta Korupsi Bupati HSS Kalsel, Diduga Minta Dana Proyek Puluhan Miliar
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 3 Oktober: Klaim Ballon d'Or 112 dan Gems
Pilihan
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
Terkini
-
Di Balik Rak Obat dan Layar Digital: Ini Peran Baru Apoteker di Era Kesehatan Modern
-
Kesibukan Kerja Kerap Tunda Pemeriksaan Mata, Layanan Ini Jadi Jawaban
-
Langkah Tepat Pengobatan Kanker Ovarium: Masa Remisi Lebih Panjang Hingga Tahunan
-
Katarak yang Tidak Dioperasi Berisiko Meninggal Dunia Lebih Awal, Ini Alasannya
-
Pemantauan Aktif Vaksinasi Dengue di DKI Jakarta: Kolaborasi Menuju Nol Kematian 2030
-
Atasi Pembesaran Prostat Tanpa Operasi Besar? Kenali Rezum, Terapi Uap Air yang Jadi Harapan Baru
-
Dukungan untuk Anak Pejuang Kanker, Apa Saja yang Bisa Dilakukan?
-
Anak Sering Mengeluh Mata Lelah? Awas, Mata Minus Mengintai! Ini Cara Mencegahnya
-
Dokter dan Klinik Indonesia Raih Penghargaan di Cynosure Lutronic APAC Summit 2025
-
Stop Ruam Popok! 5 Tips Ampuh Pilih Popok Terbaik untuk Kulit Bayi Sensitif