Suara.com - Meskipun bau kaki atau bromodosis jarang menjadi tanda masalah kesehatan, hal itu tetap tak menyenangkan dan dapat membuat tidak percaya diri.
Sebenarnya, ini disebabkan oleh bakteri yang berkembang saat kaki berkeringat. Limbah yang dihasilkan bakteri lah yang menjadi salah faktor pendukungnya.
Selain itu, infeksi jamur seperti kutu air juga dapat menyebabkan kaki bau.
Untungnya, ada berbagai cara untuk menghilangkan bau tak sedap tersebut. Salah satunya dengan memakai kaus kaki yang dilapisi zinc oxide nanoparticles (ZnO-NP) atau Nanopartikel Seng Oksida.
Ini adalah produk yang dikembangkan oleh Royal Thai Airforce. Mereka mengklaim kaus kaki ini dapat mencegah bau kaki dan infeksi bakteri penyebabnya, lapor The Health Site.
Kaus kaki inovatif tersebut telah diuji dalam kehidupan nyata oleh para peneliti di Rumah Sakit Siriraj, Universitas Mahidol, Thailand.
Mereka menemukan kaus kaki berlapis ZnO-NP efektif dalam mencegah bromodosis dan menghambat perkembangan pitted keratolysis, yakni infeksi bakteri yang menyebabkan kaki bau.
"Kaus kaki ini dapat memberikan opsi pencegahan primer baru bagi personel militer dan mereka yang rentan terhadap kondisi tidak menyenangkan ini," kata penulis utama studi Punyawee Ongsri dari Royal Thai Airforce.
Peneliti mengatakan bahwa senyawa ZnO-NP memiliki manfaat antibakteri sehingga mampu mencegah kaki bau.
Baca Juga: Terlalu Kreatif, Viral Video Wanita Bikin Bulu Mata Palsu dari Bulu Kaki
Studi ini dipresentasikan pada konferensi virtual 29th European Academy of Dermatology and Venereology (EADV) Congress.
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
50 Persen Penduduk Indonesia Berisiko Osteoporosis, Kenapa Gen X Paling Terancam?
-
Waduh! Studi Temukan Bukti Hewan Ternak Makan Sampah Plastik, Bahayanya Apa Buat Kita?
-
Terobosan Penanganan Masalah Bahu: Dari Terapi Non-Bedah hingga Bedah Minim Invasif
-
Cuaca Berubah-ubah Bikin Sakit? Ini 3 Bahan Alami Andalan Dokter untuk Jaga Imunitas!
-
Review Lengkap Susu Flyon: Manfaat, Komposisi, Cara Konsumsi dan Harga Terbaru
-
BPOM: Apotek Jangan Asal Berikan Antibiotik ke Pembeli, Bahaya Level Global
-
Teknologi Jadi Kunci: Ini Pendekatan Baru Cegah Stunting dan Optimalkan Tumbuh Kembang Anak
-
Gak Perlu Marah di Grup WA Lagi, Call Centre 127 Siap Tampung Keluhan Soal Program MBG
-
5 Pilihan Sampo untuk Dermatitis Seboroik, Mengatasi Gatal dan Kulit Kepala Sensitif
-
Alasan Penting Dokter Bukan Cuma Perlu Belajar Pengobatan, Tapi Juga 'Seni' Medis