Suara.com - Kesehatan janin dalam kandungan memiliki kaitan dengan kondisi kesehatan ibu. Bahkan ada beberapa penyakit yang bisa ditularkan ibu kepada bayi yang dikandungnya seperti HIV, sifilis, dan hepatitis B.
Karena itu, Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Langsung (P2PML) Kementerian Kesehatan dr. Siti Nadia Tarmizi menyampaikan pentingnya bagi ibu hamil melakukan tes terhadapt tiga penyakit tersebut sejak usia kehamilan tri semester pertama.
"Untuk pencegahan dari ibu hamil, dari trisemester pertama kita langsung menawarkan tiga tes yaitu tes HIV, sifilis, dan hepatitis B. Di mana ketiga penyakit yang dapat menular dari ibu ke anak," kata Nadia dalam webinar 'Tahun Baru dan Semangat Baru Menuju Akhir AIDS 2030: Sanggupkah Kita atau Retorika Belaka?', Selasa (29/12/2020) kemarin.
Jika ibu terbukti menderita satu atau bahkan lebih dari tiga penyakit tersebut, petugas medis akan langsung melakukan tata laksana pencegahan agar penyakit yang ibu derita tidak menular kepada anak, jelas Nadia.
"Kalau anak kemudian positif berarti kita terlambat untuk mencegah ketiga penyakit kepada anaknya," imbuh Nadia.
Setelahnya, tes juga sebaiknya dilakukan terhadap pasangan untuk memastikan apakah pasangan menderita penyakit yang sama. "Sehingga bisa juga melakukan tata laksana lebih dini untuk pasangan," tuturnya.
Nadia menyampaikan, jika ibu hamil ditemukan positif HIV maka akan segera diberikan obat anti retro viral (ARV) untuk menghambat pertumbuhan sel virus HIV. Obat tersebut berupa tablet yang harus diminum per 24 jam dan seumur hidupnya.
Sedangkan untuk positif tes sifilis, segera diberikan Benzatin Benzin Penicilin/Benzatin Penicilin G 2,4 juta IU boka-boki. Dan untuk positif tes hepatitis B akan dilakukan pengawasan kasus atau jika dibutuhkan dirujuk ke puskesmas atau layanan kesehatan.
Baca Juga: 4 Informasi Terkini Soal Program Vaksinasi Virus Corona
Berita Terkait
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- 7 Sunscreen yang Wudhu Friendly: Cocok untuk Muslimah Usia 30-an, Aman Dipakai Seharian
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- Pria Protes Beli Mie Instan Sekardus Tak Ada Bumbu Cabai, Respons Indomie Bikin Ngakak!
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 23 Oktober 2025: Pemain 110-113, Gems, dan Poin Rank Up Menanti
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Tak Sekadar Air Putih, Ini Alasan Artesian Water Jadi Tren Kesehatan Baru
-
Vitamin C dan Kolagen: Duo Ampuh untuk Kulit Elastis dan Imunitas Optimal
-
Smart Hospital, Indonesia Mulai Produksi Tempat Tidur Rumah Sakit yang Bisa 'Baca' Kondisi Pasien
-
Tren Minuman Bernutrisi: Dari Jamu ke Collagen Drink, Inovasi Kesehatan yang Jadi Gaya Hidup Baru
-
Perawatan Komprehensif untuk Thalasemia: Dari Transfusi hingga Dukungan Psikologis
-
Indonesia Kaya Tanaman Herbal, Kenapa Produksi Obat Alami Dalam Negeri Lambat?
-
Supaya Anak Peduli Lingkungan, Begini Cara Bangun Karakter Bijak Plastik Sejak Dini
-
Kemendagri Dorong Penurunan Angka Kematian Ibu Lewat Penguatan Peran TP PKK di Daerah
-
Gaya Hidup Modern Bikin Diabetes di Usia Muda Meningkat? Ini Kata Dokter
-
Saat Kesehatan Mata Jadi Tantangan Baru, Ini Pentingnya Vision Care Terjangkau dan Berkelanjutan