Suara.com - Tidur bersama orang yang sering mendengkur tidak hanya sangat membuat frustrasi tetapi juga dapat berdampak negatif pada kesehatan fisik dan mental. Bagi si pendengkur juga sebenarnya bukan hal yang baik karena kemungkinan ada gangguan pada saluran napasnya.
Pakar tidur Dr. Sophie Bostock mengatakan, minimnya aktivitas fisik bisa membuat seseorang jadi pendengkur. Menurutnya, olahraga dan menurunkan berat badan bisa sangat membantu untuk mengurangi masalah tersebut. Serta menghentikan kebiasaan seperti minum alkohol sebelum tidur.
Tetapi jika membutuhkan solusi yang lebih cepat, Dr Bostock mengatakan ada trik aneh yang mungkin dapat bantu mengurangi dengkuran pasangan hanya dengan bola tenis. Selain itu posisi tidur juga dapat memengaruhi intensitas mendengkur.
"Kebanyakan orang memperhatikan bahwa mendengkur semakin parah ketika Anda berbaring telentang. Jadi apa yang terjadi ketika Anda berbaring telentang, mulut lebih mungkin terbuka dan saat melakukannya, itu seperti bergerak mundur dan menekan saluran udara, sehingga otot-otot di lidah cenderung lebih rileks," katanya dikutip dari Mirror.
Karena itu disarankan untuk bersandar ke samping, bisa dengan mengganjal pakai sederet bantal.
"Atau bahkan bola tenis yang dijahit ke bagian belakang piyama Anda dapat membuat Anda tidak nyaman untuk bersandar ke punggung," katanya.
Dia juga mengungkapkan ada tindakan yang lebih ekstrem yang dapat Anda lakukan, seperti menggunakan selotip yang dirancang khusus untuk menutup mulut agar pendengkur bisa melatih untuk meningkatkan pernapasan melalui hidung.
Ada juga strip hidung untuk membantu membuka saluran udara dan pelindung mulut untuk mencegah rahang jadi terbuka.
"Jika tidak, selalu ada penyumbat telinga agar Anda tak mendengar suara dengkuran tersebut," ucapnya.
Baca Juga: Sempat Mendengkur, Seorang Pria Ditemukan Meninggal di Kawasan Malioboro
Berita Terkait
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
Infeksi Silang di Rumah Sakit? Linen Medis Antivirus Ini Jadi Solusi!
-
Golden Period Jadi Kunci, RS Ini Siapkan Layanan Cepat Tangani Stroke
-
Nada Tarina Pamer Bekas Jahitan Operasi, Kenapa Skoliosis Lebih Rentan pada Wanita?
-
Apa Itu Tylenol: Obat yang Diklaim Donald Trump Bisa Bikin Autis
-
Mengenal Osteosarcoma, Kanker Tulang Ganas yang Mengancam Nyawa Anak dan Remaja
-
Viral Guyonan Lelaki Manja saat Sakit, Dokter Saraf Bongkar Fakta Toleransi Nyeri
-
Bukan Cuma Pekerja, Ternyata Orang Tua juga Bisa Burnout karena Masalah Membesarkan Anak
-
Benarkah Diet Keto Berisiko untuk Kesehatan? Ini Jawaban Ahli
-
Tren Mengkhawatirkan! Mengapa Kasus Kanker pada Anak Muda Meningkat?
-
Gaya Hidup Higienis: Kebiasaan Kecil yang Berdampak Besar bagi Tubuh