Suara.com - Banyak orang sepakat jika metode swab tes Covid-19 mengambil sampel di hidung dan mulut sangatlah tidak nyaman. Namun hingga saat ini, metode tersebut dianggap yang paling akurat.
Namun apa jadinya jika Anda menjalani tes Covid-19 dengan metode anal swab yang sudah dilakukan di China Utara.
Mengutip Bloomberg, Kamis (28/1/2021) anal swab ini dilakukan dengan cara memasukkan kapas yang direndam air garam, dimasukkan ke dalam anus sejauh dua hingga sentimeter.
Sampel kemudian diambil untuk dianalisis dan dilihat keberadaan virus corona penyebab sakit Covid-19.
Meski belum diumumkan secara resmi oleh pemerintah setempat, namun metode ini sudah dilakukan terhadap 1.700 orang di China Utara.
Bahkan 1.000 orang di antaranya terdiri dari guru dan siswa di Beijing menjalani tes Covid-19 dengan metode ini pada minggu lalu.
Menurut Wakil Direktur Departemen Penyakit Penapasan Menular sebuah rumah sakit di Beijing, Li Tongzeng, metode anak swab ini adalah teknik tes baru, karena virus juga ditemukan di anus dan bisa bertahan lebih lama di banding pada saluran napas.
Dia juga mengatakan metode anal swab ini disebut lebih akurat dibanding tes Covid-19 yang sampelnya diambil dari hidung dan tenggorokan, khususnya pada kasus Covid-19 asimtomatik atau yang tidak bergejala.
Meski sudah dijalankan tidak sedikit juga yang kontra terhadap metode anal swab ini.
Baca Juga: Orang Pertama Disuntik Vaksin Covid-19, Ketua DPRD Malang Sedikit Pusing
"Saya tidak mengerti kenapa Beijing menambahkan metode anal swab. Tidak seperti menusuk tenggorokan, Anda tetap perlu tempat khusus untuk menjalani tes ini," ujar Jiang Qingwu, Profesor Epidemiologi Kesehatan Masyarakat Shanghai Fudan University.
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Pentingnya Cek Gula Darah Mandiri: Ini Merek Terbaik yang Banyak Dipilih!
-
Prestasi Internasional Siloam Hospitals: Masuk Peringkat Perusahaan Paling Tepercaya Dunia 2025
-
Anak Bentol Setelah Makan Telur? Awas Alergi! Kenali Gejala dan Perbedaan Alergi Makanan
-
Alergi Makanan Anak: Kapan Harus Khawatir? Panduan Lengkap dari Dokter
-
Pijat Bukan Sekadar Relaksasi: Cara Alami Menjaga Kesehatan Fisik dan Mental
-
3.289 Kasus Baru Setiap Tahun: Mengenal Multiple Myeloma Lebih Dekat Sebelum Terlambat
-
Konsistensi Lawan Katarak Kongenital, Optik Ini Raih Penghargaan Nasional
-
Apa Itu HB Dosting Hexyl? Doktif Klaim Hexylresorcinol Pengganti Hydroquinone
-
Perempuan Wajib Tahu! 10.000 Langkah Sederhana Selamatkan Tulang dari Pengeroposan
-
Kemenkes Catat 57 Persen Orang Indonesia Sakit Gigi, Tapi Cuek! Ini Dampak Ngerinya Bagi Kesehatan