Suara.com - Penggunaan paspor kesehatan alias sertifikat vaksinasi Covid-19 untuk perjalanan dalam dan luar negeri memang belum diresmikan di Indonesia.
Namun, peraturan tersebut rupanya tengah digodok oleh China dan Singapura. Diyakini, adanya paspor kesehatan ini bisa membantu perekonomian kedua negara.
Dilansir ANTARA, pembicaraan tersebut dilakukan di tengah pertemuan Menteri Luar Negeri China Wang Yi dengan Menlu Singapura Vivian Balakrishnan di Nanping, Provinsi Fujian, baru-baru ini.
China sedang gencar-gencarnya mengusulkan pengakuan bersama paspor kesehatan tersebut dengan sejumlah negara, terutama yang memiliki kerja sama vaksin.
Di antara opsi tawaran itu adalah kemudahan perjalanan internasional bagi pemegang sertifikat vaksin buatan China.
Bagi Balakrishnan kunjungan ke China merupakan kunjungan pertamanya di luar negara-negara anggota ASEAN sejak munculnya krisis COVID-19.
Tahun lalu menandai 30 tahun jalinan hubungan diplomatik China dan Singapura.
Seperti diberitakan ANTARA sebelumnya, Menlu Wang Yi menerima kunjungan empat menteri luar negeri dari negara-negara anggota ASEAN, yakni Indonesia, Singapura, Malaysia, dan Filipina di Provinsi Fujian pada 31 Maret-2 April 2021.
Pertemuan tersebut menandai peringatan 30 tahun kemitraaan dialogis China-ASEAN.
Baca Juga: Viral Dosen Sejarah Mirip Lisa Blackpink, Bikin Mahasiswa Salfok
Menlu RI Retno LP Marsudi dijadwalkan bertemu Wang Yi yang juga anggota Dewan Negara China itu pada Jumat (2/4) di Kota Wuyishan, Provinsi Fujian. [ANTARA]
Berita Terkait
-
Gregoria Mariska Batal Partispasi di Dua Ajang Bergengsi, PBSI Buka Suara
-
Duo Mainaky Evaluasi Anak Didik Jelang China Masters 2025
-
Daftar Lengkap Wakil Indonesia di China Masters 2025, Gregoria Mariska Absen
-
Gregoria Mariska Batal Tampil di China Masters dan Korea Open 2025, Ini Penjelasan PBSI
-
Revolusi Logistik, Ratusan Truk Listrik Tanpa Awak Mulai Beroperasi, Manusia Resmi Tergantikan?
Terpopuler
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- Panglima TNI Kunjungi PPAD, Pererat Silaturahmi dan Apresiasi Peran Purnawirawan
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
Pilihan
-
Desy Yanthi Utami: Anggota DPRD Bolos 6 Bulan, Gaji dan Tunjangan Puluhan Juta
-
Kabar Gembira! Pemerintah Bebaskan Pajak Gaji di Bawah Rp10 Juta
-
Pengumuman Seleksi PMO Koperasi Merah Putih Diundur, Cek Jadwal Wawancara Terbaru
-
4 Rekomendasi HP Tecno Rp 2 Jutaan, Baterai Awet Pilihan Terbaik September 2025
-
Turun Tipis, Harga Emas Antam Hari Ini Dipatok Rp 2.093.000 per Gram
Terkini
-
3.289 Kasus Baru Setiap Tahun: Mengenal Multiple Myeloma Lebih Dekat Sebelum Terlambat
-
Konsistensi Lawan Katarak Kongenital, Optik Ini Raih Penghargaan Nasional
-
Apa Itu HB Dosting Hexyl? Doktif Klaim Hexylresorcinol Pengganti Hydroquinone
-
Perempuan Wajib Tahu! 10.000 Langkah Sederhana Selamatkan Tulang dari Pengeroposan
-
Kemenkes Catat 57 Persen Orang Indonesia Sakit Gigi, Tapi Cuek! Ini Dampak Ngerinya Bagi Kesehatan
-
5 Rekomendasi Obat Cacing yang Aman untuk Anak dan Orang Dewasa, Bisa Dibeli di Apotek
-
Sering Diabaikan, Masalah Pembuluh Darah Otak Ternyata Bisa Dideteksi Dini dengan Teknologi DSA
-
Efikasi 100 Persen, Vaksin Kanker Rusia Apakah Aman?
-
Tahapan Skrining BPJS Kesehatan Via Aplikasi dan Online
-
Rusia Luncurkan Vaksin EnteroMix: Mungkinkah Jadi Era Baru Pengobatan Kanker?