Suara.com - Menggunakan narkoba tidak hanya merusak tubuh si penggunanya, tetapi juga kehidupannya. Selain berisiko tinggi mengalami penyakit kronis akibat penyalahgunaan narkoba, pengguna juga bisa mengalami gangguan mental.
Hal ini diungkap oleh dr. Mayandra Mahendrasti pada acara webinar Waspada Penyakit-Penyakit Yang Mengintai Si Pecandu Narkoba, Selasa (8/6/2021). Ia mengatakan kasus pasien pecandu narkoba tidak pernah ditemukan dalam keadaan sakau maupun overdosis.
“Pengalaman saya sih jarang menemukan kasus yang seperti itu. Tapi yang sering dilihat adalah mereka yang punya penyakit kronis lainnya, seperti gagal ginjal, liver, dan hepatitis,” ungkapnya
Selain berisiko terkena penyakit kronis, dirinya mengatakan pecandu narkoba juga bisa mengalami gangguan mental, seperti depresi.
“Pemakai narkoba bisa mengalami gangguan mental. Dan banyak dari mereka sebelum memakai narkoba, mereka mengalami masalah mental yang tidak diselesaikan. Salah satunya depresi,” katanya.
Menurutnya, hal ini mungkin disebabkan kurangnya dukungan dari keluarga dan saudara, yang kemudian bisa memicu seseorang menggunakan narkoba.
Narkoba dianggap oleh mereka sebagai jalan pintas untuk meredakan 'rasa sakit' dan kekecewaan mereka.
Namun, pilihan untuk menggunakan narkoba ini sangatlah keliru. Alih-alih menyelesaikan rasa sakitnya, justri kondisi mentalnya akan semakin parah.
Mereka yang memilih untuk menggunakan narkoba, biasanya didukung oleh faktor-faktor berikut:
Baca Juga: Kemarahan yang Sulit Dikendalikan Bisa Jadi Salah Satu Tanda Gangguan Mental, Apa Itu?
- Memiliki teman pecandu narkoba.
- Mengalami masalah ekonomi.
- Pernah mengalami kekerasan fisik, emosi, dan seksual.
Berita Terkait
Terpopuler
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Kopi & Matcha: Gaya Hidup Modern dengan Sentuhan Promo Spesial
- Breaking News! Keponakan Prabowo Ajukan Pengunduran Diri Sebagai Anggota DPR RI Gerindra, Ada Apa?
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
-
Ratapan Nikita Mirzani Nginep di Hotel Prodeo: Implan Pecah Sampai Saraf Leher Geser
-
Emil Audero Jadi Tembok Kokoh Indonesia, Media Italia Sanjung Setinggi Langit
Terkini
-
Kemenkes Catat 57 Persen Orang Indonesia Sakit Gigi, Tapi Cuek! Ini Dampak Ngerinya Bagi Kesehatan
-
5 Rekomendasi Obat Cacing yang Aman untuk Anak dan Orang Dewasa, Bisa Dibeli di Apotek
-
Sering Diabaikan, Masalah Pembuluh Darah Otak Ternyata Bisa Dideteksi Dini dengan Teknologi DSA
-
Efikasi 100 Persen, Vaksin Kanker Rusia Apakah Aman?
-
Tahapan Skrining BPJS Kesehatan Via Aplikasi dan Online
-
Rusia Luncurkan Vaksin EnteroMix: Mungkinkah Jadi Era Baru Pengobatan Kanker?
-
Skrining BPJS Kesehatan: Panduan Lengkap Deteksi Dini Penyakit di Tahun 2025
-
Surfing Jadi Jalan Perempuan Temukan Keberanian dan Healing di Laut
-
Bayi Rewel Bikin Stres? Rahasia Tidur Nyenyak dengan Aromaterapi Lavender dan Chamomile!
-
Varises Esofagus Bisa Picu BAB dan Muntah Darah Hitam, Ini Penjelasan Dokter Bedah