Suara.com - Tumor otak adalah pertumbuhan sel abnormal berupa massa di otak. Tumor otak bisa ganas namun juga bisa jinak.
Melansir dari Healtshots, biasanya tumor otak ganas tumbuh dengan cepat, sedangkan tumor otak jinak tumbuh lambat. Kondisi ini mengganggu fungsi otak jika tumbuh cukup besar untuk menekan saraf otak atau pembuluh darah di sekitarnya.
Tumor jinak yang paling umum adalah meningioma, neuroma akustik, dan meningioma hipofisis. Sementara tumor otak ganas juga bisa berkembang di otak, seperti glioblastoma.
Gejala yang paling umum pada tumor otak adalah sakit kepala, muntah, mual, kejang, perubahan perilaku, kelumpuhan, gangguan penglihatan, bicara dan kehilangan keseimbangan. Untuk menghindarinya, berikut beberapa kebiasaan yang bisa memicu tumor otak, antara lain:
1. Pola Makan
Pola makan memainkan peran penting dalam fungsi otak dan tubuh. Disarankan untuk mengikuti pola makan yang sehat dan seimbang agar terhindar dari tumor otak. Pola makan yang memasukkan sayuran berdaun hijau dan karbohidrat kompleks sangat disarankan.
2. Pola Olahraga
Kurangnya olahraga juga akan menyebabkan tidak berfungsinya otak yang dapat menyebabkan tumor otak. Dianjurkan untuk setidaknya berolahraga selama sekitar 30-45 menit sehari dan menikmati rutinitas meditasi untuk menjaga diri tetap aktif.
Sementara gaya hidup yang tidak banyak bergerak sering dapat mempengaruhi perkembangan kondisi yang mungkin tidak secara langsung menyebabkan tumor otak.
Baca Juga: Diet Pescatarian Menurunkan Risiko Terkena Covid-19 Sedang hingga Parah!
3. Pola tidur
Pastikan pola tidur yang tepat. Tidur yang baik sama pentingnya dengan mengonsumsi obat karena dapat meningkatkan fungsi otak.
Melakukan perubahan positif dalam gaya hidup akan sangat membantu dalam menjaga kesehatan dan mencegah penyakit yang dapat dihindari.
Berita Terkait
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
Pilihan
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
Terkini
-
Katarak yang Tidak Dioperasi Berisiko Meninggal Dunia Lebih Awal, Ini Alasannya
-
Pemantauan Aktif Vaksinasi Dengue di DKI Jakarta: Kolaborasi Menuju Nol Kematian 2030
-
Atasi Pembesaran Prostat Tanpa Operasi Besar? Kenali Rezum, Terapi Uap Air yang Jadi Harapan Baru
-
Dukungan untuk Anak Pejuang Kanker, Apa Saja yang Bisa Dilakukan?
-
Anak Sering Mengeluh Mata Lelah? Awas, Mata Minus Mengintai! Ini Cara Mencegahnya
-
Dokter dan Klinik Indonesia Raih Penghargaan di Cynosure Lutronic APAC Summit 2025
-
Stop Ruam Popok! 5 Tips Ampuh Pilih Popok Terbaik untuk Kulit Bayi Sensitif
-
Fenomena Banyak Pasien Kanker Berobat ke Luar Negeri Lalu Lanjut Terapi di Indonesia, Apa Sebabnya?
-
Anak Percaya Diri, Sukses di Masa Depan! Ini yang Wajib Orang Tua Lakukan!
-
Produk Susu Lokal Tembus Pasar ASEAN, Perkuat Gizi Anak Asia Tenggara