Suara.com - Kekuarangan vitamin D bisa menyebabkan berbagai masalah. Bukan hanya tulang, namun juga berat badan Anda. Penelitian oleh Pusat Informasi Bioteknologi Nasional telah menunjukkan persentase lemak tubuh dan BMI (indeks massa tubuh) yang mungkin terkait dengan kadar vitamin D yang lebih rendah dalam darah.
Lebih lanjut, para peneliti dari VU University Medical Center dan Leiden University Medical Center, Belanda, menemukan bahwa lemak perut terkait dengan kadar vitamin D yang lebih rendah pada wanita.
Melansir dari Healthshots, bukti tertentu dari serangkaian penelitian terbaru menunjukkan bahwa suplementasi vitamin D memang dapat meningkatkan kemungkinan Anda menurunkan berat badan dan mengurangi lemak tubuh.
Dalam sebuah studi tahun 2014 yang diterbitkan dalam American Journal of Clinical Nutrition, para peneliti membandingkan suplementasi vitamin D3 selama dua belas bulan dengan plasebo pada wanita pascamenopause dalam intervensi penurunan berat badan.
Pada akhir penelitian, perempuan yang memiliki kadar vitamin D yang cukup dalam darah telah kehilangan lebih banyak berat badan dan lemak tubuh sehingga menunjukkan pengurangan lingkar pinggang yang lebih besar.
Studi 2019 lainnya yang diterbitkan dalam International Journal of Obesity menemukan bahwa meningkatkan kadar asupan vitamin D dapat meningkatkan kemungkinan penurunan berat badan. Para peneliti menyatakan bahwa hubungan antara vitamin D rendah dan obesitas secara klinis signifikan.
Karena tubuh memproses vitamin D melalui hati dan mengirimkannya ke aliran darah, mengonsumsi vitamin D untuk menurunkan berat badan adalah salah satu cara yang paling menjanjikan untuk melengkapi pembatasan kalori. Plus, itu juga bisa mengurangi pembentukan sel lemak.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Sekelas Honda Jazz untuk Mahasiswa yang Lebih Murah
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 26 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 November: Klaim Ribuan Gems dan FootyVerse 111-113
- 5 Pilihan Bedak Padat Wardah untuk Samarkan Garis Halus Usia 40-an, Harga Terjangkau
- 5 Rekomendasi Sepatu Lokal Senyaman New Balance untuk Jalan Kaki Jauh
Pilihan
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
Terkini
-
5 Buah Tinggi Alkali yang Aman Dikonsumsi Penderita GERD, Bisa Mengatasi Heartburn
-
Borobudur Marathon Jadi Agenda Lari Akhir 2025
-
Waspada Konsumsi Minuman Soda Diet, Temuan Terbaru Sebut Risiko Penyakit Hati Naik hingga 60%
-
Inovasi Kedokteran Gigi yang Siap Ubah Layanan Kesehatan Mulut Indonesia
-
Waspada "Diabesity", Mengapa Indonesia Jadi Sarang Penyakit Kombinasi Diabetes dan Obesitas?
-
Gaya Hidup Modern Picu Kelelahan, Inovasi Wellness Mulai Dilirik Masyarakat Urban
-
Rahasia Anak Tumbuh Percaya Diri dan Kreatif, Jessica Iskandar Beberkan Kuncinya
-
BRIN Uji Rokok Elektrik: Kadar Zat Berbahaya Lebih Rendah, Tapi Perlu Pengawasan
-
Sering Luput Dari Perhatian Padahal Berbahaya, Ketahui Cara Deteksi dan Pencegahan Aritmia
-
Vape Bukan Alternatif Aman: Ahli Ungkap Risiko Tersembunyi yang Mengintai Paru-Paru Anda