Suara.com - Buah-buahan adalah salah satu sumber vitamin dan mineral terbesar. Dua porsi buah segar dalam sehari bisa membuat Anda tetap sehat dan bugar.
Melansir dari Times of India, buah dapat membantu dalam penurunan berat badan, membantu organ Anda melakukan pekerjaan mereka secara efisien dan mengurangi risiko penyakit kronis. Tapi perlu diketahui bahwa ada waktu yang ideal untuk makan buah-buahan.
Pelatih gaya hidup dan kebugaran Luke Coutinho baru-baru ini menyatakan bahwa buah seharusnya dikonsumsi sebelum matahari terbenam. Luke menulis bahwa menurut Ayurveda, sistem pengobatan India kuno menunjukkan bahwa makan buah di malam hari dapat mengganggu jadwal tidur dan dapat mengganggu proses pencernaan.
Seperti yang kita ketahui bahwa kebanyakan buah adalah karbohidrat sederhana yang artinya dapat dipecah. Mereka adalah sumber energi instan yang baik, namun pada saat yang sama juga meningkatkan kadar gula darah.
Konsumsi buah mendekati waktu tidur dapat mengganggu tidur Anda karena kenaikan kadar gula darah. Selain itu, setelah matahari terbenam, metabolisme melambat dan sulit untuk mencerna karbohidrat.
Menurut Luke, waktu terbaik makan buah adalah pagi hari saat perut kosong. Makan makanan sehat di pagi hari akan membantu menyerap nutrisi lebih efisien dan akan memulai metabolisme.
Selain itu, karbohidrat sederhana seperti buah-buahan paling baik dikonsumsi di pagi hari, sebelum dan sesudah latihan.
Buah-buahan juga sebaiknya dikonsumsi secara utuh, tidak dipasangkan dengan susu atau sayuran. Mengonsumsi buah-buahan dengan susu atau sayuran dapat menyebabkan pembentukan racun dalam tubuh. Hal ini terjadi karena pencernaan buah yang tidak tepat dan penyerapan nutrisi yang rendah.
Kehadiran racun dalam tubuh dapat menyebabkan penyakit dan kondisi terkait kesehatan lainnya.
Baca Juga: Bagi Penderita Diabetes, Semakin Tinggi Kadar Gula Berpotensi Picu Masalah Mata
Berita Terkait
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
Pilihan
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
-
Proyek Ponpes Al Khoziny dari Tahun 2015-2024 Terekam, Tiang Penyangga Terlalu Kecil?
Terkini
-
Atasi Pembesaran Prostat Tanpa Operasi Besar? Kenali Rezum, Terapi Uap Air yang Jadi Harapan Baru
-
Dukungan untuk Anak Pejuang Kanker, Apa Saja yang Bisa Dilakukan?
-
Anak Sering Mengeluh Mata Lelah? Awas, Mata Minus Mengintai! Ini Cara Mencegahnya
-
Dokter dan Klinik Indonesia Raih Penghargaan di Cynosure Lutronic APAC Summit 2025
-
Stop Ruam Popok! 5 Tips Ampuh Pilih Popok Terbaik untuk Kulit Bayi Sensitif
-
Fenomena Banyak Pasien Kanker Berobat ke Luar Negeri Lalu Lanjut Terapi di Indonesia, Apa Sebabnya?
-
Anak Percaya Diri, Sukses di Masa Depan! Ini yang Wajib Orang Tua Lakukan!
-
Produk Susu Lokal Tembus Pasar ASEAN, Perkuat Gizi Anak Asia Tenggara
-
Miris! Ahli Kanker Cerita Dokter Layani 70 Pasien BPJS per Hari, Konsultasi Jadi Sebentar
-
Silent Killer Mengintai: 1 dari 3 Orang Indonesia Terancam Kolesterol Tinggi!