Suara.com - Nangka memang memiliki rasa manis, tetapi siapa sangka jika buah kuning ini sangat bagus untuk penderita diabetes tipe 2.
Berdasarkan Healthline, nangka mengandung beberapa nutsiri yang dapat membantu mengelola gula darah.
Buah tropis ini memiliki indeks glikemik (GI) yang cukup rendah. Indeks glikemik merupakan seberapa cepat gula darah akan naik setelah mengonsumsi makanan.
Kandungan serat di dalamnya disebut dapat memperlambat pencernaan dan membantu mencegah lonjakan gula darah.
Selain itu, nangka menyediakan beberapa protein yang mampu mencegah kenaikan kadar gula secara cepat setelah makan.
Sebuah penelitian menunjukkan bahwa orang dewasa yang mengonsumsi ekstrak nangka mengalami perbaikan dalam kadar gula darah.
Selain itu, penelitian terhadap tikus yang menderita diabates menemukan bahwa ekstrak daun nangka membantu mengurangi kadar gula darah puasa dan membantu mengontrol gula darah dalam jangka panjang.
Efek baik tersebut terkait dengan kandungan antioksidan flavonoid di dalam nangka, yang dikatakan dapat membuat kadar gula darah menjadi seimbang.
Tetapi, meski hasil penelitian tersebut menjanjikan, peneliti menyebut perlu menyediakan penelitian lebih lanjut tentang manfaat serupa pada orang yang makan nangka segar.
Baca Juga: Wisata Curug Nangka Bogor, Berikut Tarif Terbaru 2021
Di sisi lain, melansir Hindustan Times, penelitian di India menunjukkan penderita diabetes tipe 2 yang mengonsumsi tepung nangka mengalami penurunan kadar glukosa dalam darah.
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
-
Pengungsi Gunung Semeru "Dihantui" Gangguan Kesehatan, Stok Obat Menipis!
-
Menkeu Purbaya Lagi Gacor, Tapi APBN Tekor
-
realme C85 Series Pecahkan Rekor Dunia Berkat Teknologi IP69 Pro: 280 Orang Tenggelamkan Ponsel
Terkini
-
Terobosan Penanganan Masalah Bahu: Dari Terapi Non-Bedah hingga Bedah Minim Invasif
-
Cuaca Berubah-ubah Bikin Sakit? Ini 3 Bahan Alami Andalan Dokter untuk Jaga Imunitas!
-
Review Lengkap Susu Flyon: Manfaat, Komposisi, Cara Konsumsi dan Harga Terbaru
-
BPOM: Apotek Jangan Asal Berikan Antibiotik ke Pembeli, Bahaya Level Global
-
Teknologi Jadi Kunci: Ini Pendekatan Baru Cegah Stunting dan Optimalkan Tumbuh Kembang Anak
-
Gak Perlu Marah di Grup WA Lagi, Call Centre 127 Siap Tampung Keluhan Soal Program MBG
-
5 Pilihan Sampo untuk Dermatitis Seboroik, Mengatasi Gatal dan Kulit Kepala Sensitif
-
Alasan Penting Dokter Bukan Cuma Perlu Belajar Pengobatan, Tapi Juga 'Seni' Medis
-
Dokter Kandungan Akui Rahim Copot Nyata Bisa Terjadi, Bisakah Disambungkan Kembali?
-
Klinik Safe Space, Dukungan Baru untuk Kesehatan Fisik dan Mental Perempuan Pekerja