Suara.com - Vitamin D3 merupakan salah satu bentuk vitamin D yang dibutuhkan oleh tubuh manusia.
Vitamin D3 didapatkan lewat makanan, mulai dari hati sapi, keju, kuning telur, dan paparan sinar matahari. Bagi yang kekurangan dan sulit mendapatkannya dari bahan alami, suplemen vitamin D3 diperlukan bagi orang yang tidak bisa mencukupi kebutuhan vitamin D3 secara alami.
Untuk mengungkap ragam manfaat dari vitamin D3, ini coba diungkap oleh Dokter Spesialis Paru dr. Bobby Singh, Sp.P. M.Kes, dalam acara Mengenal Vitamin D3 dan Perannya Dalam Meningkatkan Imunitas, Senin (25/10/2021).
Ia juga memaparkan bahwa manfaat vitamin D3 bisa memperkuat fungsi tulang. Tak hanya itu, vitamin ini juga memiliki peran dalam regulasi proliferasi dan diferensiasi sel, di mana ini dapat mengatur kekebalan tubuh serta membantu mencegah dari penuakit kanker.
“Kalau jaman dulu sebelum pandemi ada, orang tahu kalau vitamin D itu didapat dari sinar matahari. Karena kalau dilihat, di Indonesia kita kaya akan sinar matahari. Sebab kita di daerah Khatulistiwa,” ungkap dr. Bobby.
“Kalau kita kecil, kita disuruh minum susu. Kenapa, karena susu disebut bisa meningkatkan kesehatan tulang,” ungkapnya.
Di sisi lain, dr. Bobby memaparkan tentang populasi orang yang kekurangan vitamin D3. Ia mengatakan, sekitar satu milyar orang di dunia memiliki kadar vitamin yang rendah. Karena itu, perlu meningkatkan kadar vitamin D3 terutama di masa pandemi ini.
Hal ini juga ditemukan di daerah tropis, di mana dr. Bobby memberikan paparan tentang negara mana yang memiliki kadar vitamin D3 yang rendah.
“Daerah-daerah seperti Utara Eropa, Kanada Utara, Rusia Bagian Utara, dia mempunyai defisiensi vitamin D yang memiliki angka di bawah 20 nano gram per mili liter. Jadi menurut saya sangatlah rendah,” pungkasnya.
Baca Juga: Gejala Kekurangan Vitamin D, Waspadai Sensasi Kesemutan pada Kaki dan Tangan!
Dr. Bobby mengatakan, di masa pandemi Covid-19 ini, vitamin D3 tidak hanya dari matahari saja, bahkan vitamin ini bisa ditemukan lewat makanan dan minuman sehat. Mulai dari susu, salmon, minyak ikan, hingga suplemen.
Selain itu, beberapa sumber vitamin D3 juga bisa ditemukan lewat makanan ini. Antara lain:
- Ikan berlemak
- Kuning telur
- Jamur
- Ikan tuna
Berita Terkait
-
Benarkah Vitamin D Saat Hamil Tingkatkan Kecerdasan Anak? Ini Fakta Studi Terbaru
-
4 Tanda Kekurangan Vitamin D yang Sering Diabaikan, padahal Sering Dirasakan Sehari-hari
-
7 Tanda Kekurangan Vitamin D, Termasuk Rambut Rontok?
-
Rahasia Kulit Awet Muda: Vitamin D Wajib untuk Wanita 25 ke Atas!
-
Vitamin D Bisa Turunkan Tekanan Darah pada Lansia Obesitas, Ini Penjelasan Peneliti
Terpopuler
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 5 Oktober: Ada 20.000 Gems dan Pemain 110-113
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Kedua 6-12 Oktober 2025
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
Pilihan
-
Perbandingan Spesifikasi vivo V60 Lite 4G vs vivo V60 Lite 5G, Kenali Apa Bedanya!
-
Dana Transfer Dipangkas, Gubernur Sumbar Minta Pusat Ambil Alih Gaji ASN Daerah Rp373 T!
-
Menkeu Purbaya 'Semprot' Bobby Nasution Cs Usai Protes TKD Dipotong: Perbaiki Dulu Kinerja Belanja!
-
Para Gubernur Tolak Mentah-mentah Rencana Pemotongan TKD Menkeu Purbaya
-
Daftar Harga HP Xiaomi Terbaru Oktober 2025: Flagship Mewah hingga Murah Meriah
Terkini
-
Varises Mengganggu Penampilan dan Kesehatan? Jangan Panik! Ini Panduan Lengkap Mengatasinya
-
Rahasia Awet Muda Dibongkar! Dokter Indonesia Bakal Kuasai Teknologi Stem Cell Quantum
-
Belajar dari Kasus Ameena, Apakah Permen Bisa Membuat Anak Sering Tantrum?
-
Bukan Sekadar Gadget: Keseimbangan Nutrisi, Gerak, dan Emosi Jadi Kunci Bekal Sehat Generasi Alpha
-
Gerakan Kaku Mariah Carey saat Konser di Sentul Jadi Sorotan, Benarkah karena Sakit Fibromyalgia?
-
Di Balik Rak Obat dan Layar Digital: Ini Peran Baru Apoteker di Era Kesehatan Modern
-
Kesibukan Kerja Kerap Tunda Pemeriksaan Mata, Layanan Ini Jadi Jawaban
-
Langkah Tepat Pengobatan Kanker Ovarium: Masa Remisi Lebih Panjang Hingga Tahunan
-
Katarak yang Tidak Dioperasi Berisiko Meninggal Dunia Lebih Awal, Ini Alasannya
-
Pemantauan Aktif Vaksinasi Dengue di DKI Jakarta: Kolaborasi Menuju Nol Kematian 2030