Suara.com - Update Covid-19 global menunjukkan pertambahan kasus sebanyak 466.671 dalam 24 jam terakhir. Sementara angka kematian bertambah 8.369 jiwa.
Kasus baru masih didominasi Amerika Serikat yang melaporkan 71.137 kasus. Disusul Inggris dengan 43.941 kasus dan Rusia 36.583 kasus. Kebanyakan negara lain di dunia melaporkan kasus baru Covid-19 kurang dari 30 ribu.
Angka kematian juga masih didominasi Amerika Serikat dan Rusia yang sama-sama melaporkan lebih dari seribu jiwa. Di AS terdapat 1.432 orang meninggal kemarin, akibat terinfeksi virus corona. Sedangkan di Rusia ada sebanyak 1.123 jiwa.
Dikutip dari situs worldometers, per Kamis (27/10) pukul 07.00 WIB, total kasus Covid-19 secara global mencapai 245,74 kasus dengan 4,98 juta kematian.
Lonjakan Kasus Baru di Singapura Masih Terjadi
Kasus baru Covid-19 di Singapura kembali capai rekor baru, kini tembus hingga angka 5.000 untuk pertama kalinya.
Kementerian Kesehatan (MOH) Singapura melaporkan 5.324 kasus baru dan 10 orang meninggal karena terinfeksi virus corona tersebut. Jumlah infeksi baru di Singapura meningkat tajam dari jumlah sehari sebelumnya yang dilaporkan sebanyak 3.277 kasus
"Angka infeksi luar biasa tinggi hari ini, sebagian besar karena banyak kasus positif Covid yang terdeteksi oleh laboratorium penguji dalam beberapa jam di sore hari. Depkes sedang melihat lonjakan kasus yang tidak biasa ini dalam waktu yang relatif singkat dan memantau dengan cermat tren selama beberapa hari ke depan," demikian keterangan resmi MOH, dikutip dari Channel News Asia.
Singapura telah melaporkan sekitar 90.203 kasus baru Covid-19 hanya dalam 28 hari terakhir, dengan 98,7 persen di antaranya tidak memiliki gejala atau hanya gejala ringan.
Baca Juga: Update Covid-19 Global: Kasus Meningkat 100 Persen dalam Sepekan, China Lockdown Lagi
Selain itu, 0,9 persen kasus tercatat dengan pasien butuhkan suplementasi oksigen di bangsal umum, 0,1 persen kondisi tidak stabil dan di bawah pengawasan ketat di unit perawatan intensif (ICU), sementara 0,1 persen sakit kritis dan diintubasi di ICU. Juga jumlah pasien yang meninggal mencapai 0,2 persen.
“Tingkat pemanfaatan ICU secara keseluruhan saat ini adalah 79,8 persen, dan Depkes sedang dalam proses membangun lebih banyak tempat tidur ICU,” kata kementerian.
Hingga Rabu (27/10) sore waktu setempat, Singapura telah melaporkan total 184.419 kasus Covid-19 sejak awal pandemi dengan jumlah kematian sebanyak 349 jiwa.
Berita Terkait
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Tak Sekadar Air Putih, Ini Alasan Artesian Water Jadi Tren Kesehatan Baru
-
Vitamin C dan Kolagen: Duo Ampuh untuk Kulit Elastis dan Imunitas Optimal
-
Smart Hospital, Indonesia Mulai Produksi Tempat Tidur Rumah Sakit yang Bisa 'Baca' Kondisi Pasien
-
Tren Minuman Bernutrisi: Dari Jamu ke Collagen Drink, Inovasi Kesehatan yang Jadi Gaya Hidup Baru
-
Perawatan Komprehensif untuk Thalasemia: Dari Transfusi hingga Dukungan Psikologis
-
Indonesia Kaya Tanaman Herbal, Kenapa Produksi Obat Alami Dalam Negeri Lambat?
-
Supaya Anak Peduli Lingkungan, Begini Cara Bangun Karakter Bijak Plastik Sejak Dini
-
Kemendagri Dorong Penurunan Angka Kematian Ibu Lewat Penguatan Peran TP PKK di Daerah
-
Gaya Hidup Modern Bikin Diabetes di Usia Muda Meningkat? Ini Kata Dokter
-
Saat Kesehatan Mata Jadi Tantangan Baru, Ini Pentingnya Vision Care Terjangkau dan Berkelanjutan