Suara.com - Belakangan, olahraga bersepeda mulai kembali digandrungi masyarakat. Tak hanya anak muda, tapi juga para lansia mulai suka menggowes. Selain jadi tren, bersepeda juga bisa meningkatkan kesehatan dan kebugaran, lho.
Diketahui, bersepeda bisa membantu melindungi Anda dari penyakit obesitas, jantung, kanker, penyakit mental, diabetes, hingga radang sendi.
Selain meningkatkan kesehatan, olahraga ini bisa menjadi salah satu pertimbangan untuk gaya hidup yang lebih sehat. Dan yang paling penting, bersepeda cocok dilakukan oleh semua kalangan usia, baik itu orang tua, dewasa muda, hingga anak-anak.
Melansir dari Better Health, inilah lima manfaat yang bisa Anda dapatkan dari bersepeda.
1. Membantu Menurunkan Berat Badan
Olahraga merupakan cara yang baik untuk menurunkan berat badan. Bersepeda akan membantu meningkatkan metabolisme Anda, serta membangun otot dan membakar lemak tubuh. Jika Anda mencoba menurunkan berat badan, selain bersepeda, Anda juga perlu imbangi dengan makanan sehat.
2. Menurunkan Penyakit Kardiovaskular
Bersepeda secara teratur dapat menurunkan penyakit kardiovaskular, termasuk stroke, tekanan darah tinggi, hingga serangan jantung. Di samping menurunkan risiko penyakit kardiovaskular, bersepeda juga dapat memperkuat otot jantung Anda, menurunkan denyut nadi istirahat, dan mengurangi kadar lemak.
Bersepeda juga baik untuk kesehatan paru-paru. Sebuah penelitian menunjukkan bahwa orang yang bersepeda ke tempat kerja memiliki paparan polusi dua hingga tiga kali lebih sedikit dibandingkan pengguna mobil.
Baca Juga: Bertema "Saya Sudah Divaksin" Ganjar dan Gibran Pimpin Langsung Tour de Borobudur 2021
3. Mengurangi Risiko Kanker
Banyak peneliti telah mempelajari hubungan antara olahraga dan kanker, terutama kanker usus besar dan payudara. Penelitian menunjukkan, rutin bersepeda dapat menurunkan risiko kanker usus. Bukti lain menunjukkan, bersepeda secara teratur dapat mengurangi risiko kanker payudara bagi wanita.
4. Mengurangi Diabetes
Diabetes tipe dua merupakan masalah kesehatan serius yang masih banyak ditemui di tengah masyarakat Indonesia. Diabetes disebut sebagai penyakit akibat kurangnya aktivitas fisik. Sebuah penelitian dari Finlandia menemukan bahwa orang yang bersepeda lebih dari 30 menit per hari memiliki risiko 40 persen lebih rendah terkena diabetes.
5. Dapat Meningkatkan Kesehatan Mental
Selain meningkatkan kesehatan fisik, bersepeda juga dapat meningkatkan kesehatan mental. Dengan bersepeda secara teratur, gejala depresi, stres, hingga kecemasan akan berkurang.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Jangan Tunggu Dewasa, Ajak Anak Pahami Aturan Lalu Lintas Sejak Sekarang!
-
Menjaga Kemurnian Air di Rumah, Kunci Hidup Sehat yang Sering Terlupa
-
Timbangan Bukan Segalanya: Rahasia di Balik Tubuh Bugar Tanpa Obsesi Angka
-
Terobosan Baru Atasi Kebutaan: Obat Faricimab Kurangi Suntikan Mata Hingga 75%!
-
5 Pilihan Obat Batu Ginjal Berbahan Herbal, Aman untuk Kesehatan Ginjal dan Ampuh
-
Catat Prestasi, Tiga Tahun Beruntun REJURAN Indonesia Jadi Top Global Distributor
-
Mengenal UKA, Solusi Canggih Atasi Nyeri Lutut dengan Luka Minimal
-
Indonesia di Ambang Krisis Dengue: Bisakah Zero Kematian Tercapai di 2030?
-
Sakit dan Trauma Akibat Infus Gagal? USG Jadi Solusi Aman Akses Pembuluh Darah!
-
Dokter Ungkap Fakta Mengejutkan soal Infertilitas Pria dan Solusinya