Suara.com - Tes Covid-19 salah satu cara untuk mendeteksi diri Anda terinfeksi virus corona Covid-19 atau tidak. Apalagi, di tengah munculnya varian Omicron.
Sebelumnya, para ahli telah menyarankan isolasi 10 hari bila seseorang mengalami gejala mirip virus corona Covid-19.
Tetapi, sekarang masa isolasi bisa berlangsung 7 hari bila hasil tes Covid-19 menyatankan negatif virus corona Covid-19 dua kali.
"Sekarang, seseorang bisa isolasi 7 hari bisa hasil tes Covid-19 negatif dua kali yang diambil dalam 24 jam," kata Ahli dikutip dari Express.
Sebagian besar orang mungkin sudah familiar dengan tes aliran lateral Covid-19 atau tes Covid-19 cepat, yang bisa menunjukkan dua garis merah bila seseorang positif dan satu garis merah bila negatif.
Garis merah kedua yang muncul di sebelah "T" pertanda seseorang positif virus corona Covid-19. Tapi, beberapa orang mungkin ragu dirinya positif atau negatif bila garis merah itu terlihat samar.
Menurut Public Health England, garis merah "T" bisa menunjukkan hasil yang salah atau gagal sehingga perlu diulang.
"Anda harus mengulangi tes Covid-19 cepat, bila garis merah kedua terlihat samar," kata Dr Nathan Hudson-Peacock.
Selain itu, Anda juga harus tetap isolasi mandiri meskipun garisnya samar. Apalagi, bila Anda sudah mengalami beberapa gejala virus corona Covid-19.
Baca Juga: Ada Varian Omicron, Italia Malah Longgarkan Aturan Isolasi dan Karantina
Sedangkan, garis merah kedua yang muncul setelah 30 menit alat didiamkan tidak bisa diklaim sebagai pertanda seseorang positif virus corona Covid-19.
Tes Covid-19 cepat ini sangat berguna untuk membantu skrining seseorang yang terinfeksi tanpa gejala. Jadi, tes Covid-19 ini bisa membantu mendeteksi virus corona pada orang tanpa gejala.
Tapi, Dr Gary Bartlett mengingatkan bahwa tes Covid-19 ini berisiko menunjukkan hasil negatif palsu. Sehingga, Anda tidak boleh terkecoh dan harus melakukan isolasi bila menunjukkan gejala virus corona, meskipun hasil tes Covid-19 negatif.
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
50 Persen Penduduk Indonesia Berisiko Osteoporosis, Kenapa Gen X Paling Terancam?
-
Waduh! Studi Temukan Bukti Hewan Ternak Makan Sampah Plastik, Bahayanya Apa Buat Kita?
-
Terobosan Penanganan Masalah Bahu: Dari Terapi Non-Bedah hingga Bedah Minim Invasif
-
Cuaca Berubah-ubah Bikin Sakit? Ini 3 Bahan Alami Andalan Dokter untuk Jaga Imunitas!
-
Review Lengkap Susu Flyon: Manfaat, Komposisi, Cara Konsumsi dan Harga Terbaru
-
BPOM: Apotek Jangan Asal Berikan Antibiotik ke Pembeli, Bahaya Level Global
-
Teknologi Jadi Kunci: Ini Pendekatan Baru Cegah Stunting dan Optimalkan Tumbuh Kembang Anak
-
Gak Perlu Marah di Grup WA Lagi, Call Centre 127 Siap Tampung Keluhan Soal Program MBG
-
5 Pilihan Sampo untuk Dermatitis Seboroik, Mengatasi Gatal dan Kulit Kepala Sensitif
-
Alasan Penting Dokter Bukan Cuma Perlu Belajar Pengobatan, Tapi Juga 'Seni' Medis