Suara.com - Penyakit GERD atau kondisi asam lambung naik sangat berkaitan dengan gaya hidup yang dilakukan. Meski bisa sembuh, tapi orang yang pernah mengalami GERD berpotensi alami kekambuhan.
"Memang penyakit ini bisa sembuh, tapi juga bisa kambuh kalau mengonsumsi atau minum hal-hal yang menjadi pemicu sehingga asam lambungnya naik lagi," kata Dokter spesialis penyakit dalam Profesor Ari Fahrial Syam, dalam diskusi virtual beberapa waktu lalu.
Profesor Ari menekankan, untuk mencegah GERD kambuh harus bisa mengendalikan faktor risikonya. Mulai dari menghindari makanan dan minuman yang bisa memicu produksi asam lambung meningkat, juga kebiasaan merokok dan bergadang.
"Modifikasi gaya hidup, harus berhenti merokok dan (minum) alkohol, menurunkan berat badan. Terus hindari cokelat, keju dan makanan berlemak. Pokoknya lifestyle modification sesuatu yang harus dilakukan," pesan Profesor Ari.
Dalam praktik sehari-hari, Profesor Ari mengaku kerap menemukan pasiennya yang bercerita gemar minum kopi usai makanan yang terlalu tinggi lemak. Padahal, selain lemak itu sendiri, kafein pada kopi juga jadi pemicu GERD kambuh.
"Apalagi kalau makanannya yang pedas dan makannya sudah malam-malam, jadi kurang tidur, kemungkinan besar akan mengalami refluks karena lemaknya tinggi. Lemak itu membuat pengosongan lambung menjadi terlambat, tambah lagi kopi, asam lambung meningkat, itu sudah pasti," tuturnya.
Apabila GERD terlanjut kambuh, Profesor Ari menyarankan, untuk minum air larutan gula atau pun obat warung sebagai pengobatan pertama GERD. Baik air gula juga obat warung khusus GERD bisa jadi penetral asam lambung yang terlanjur naik ke kerongkongan.
Tetapi, apabila gejala tidak kunjung membaik, Profesor Ari mengatakan, sebaiknya segera jalani pengobatan ke dokter. Sebab, GERD yang dibiarkan dalam jangka waktu lama berpotensi sebabkan asam lambung menyebar ke organ lain.
Baca Juga: Mengulik 8 Gaya Hidup Sehat dalam Buku "30 Hari Mengubah Kebiasaan Buruk"
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- KPK: Perusahaan Biro Travel Jual 20.000 Kuota Haji Tambahan, Duit Mengalir Sampai...
- Jangan Ketinggalan Tren! Begini Cara Cepat Ubah Foto Jadi Miniatur AI yang Lagi Viral
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
Pilihan
-
Dari Anak Ajaib Jadi Pesakitan: Ironi Perjalanan Karier Nadiem Makarim Sebelum Terjerat Korupsi
-
Nonaktif Hanya Akal-akalan, Tokoh Pergerakan Solo Desak Ahmad Sahroni hingga Eko Patrio Dipecat
-
Paspor Sehari Jadi: Jurus Sat-set untuk yang Kepepet, tapi Siap-siap Dompet Kaget!
-
Kunker Dihapus, Pensiun Jalan Terus: Cek Skema Lengkap Pendapatan Anggota DPR Terbaru!
-
Waktu Rujuk Hampir Habis! Jumat Minggu Depan Pratama Arhan Harus Ikrar Talak ke Azizah Salsha
Terkini
-
Varises Esofagus Bisa Picu BAB dan Muntah Darah Hitam, Ini Penjelasan Dokter Bedah
-
Revolusi Kesehatan Dimulai: Indonesia Jadi Pusat Inovasi Digital di Asia!
-
HPV Masih Jadi Ancaman, Kini Ada Vaksin Generasi Baru dengan Perlindungan Lebih Luas
-
Resistensi Antimikroba Ancam Pasien, Penggunaan Antibiotik Harus Lebih Cerdas
-
Ini Alasan Kenapa Donor Darah Tetap Relevan di Era Modern
-
Dari Kegelapan Menuju Cahaya: Bagaimana Operasi Katarak Gratis Mengubah Hidup Pasien
-
Jangan Sepelekan, Mulut Terbuka Saat Tidur pada Anak Bisa Jadi Tanda Masalah Kesehatan Serius!
-
Obat Sakit Gigi Pakai Getah Daun Jarak, Mitos atau Fakta?
-
Pilih Buah Lokal: Cara Asik Tanamkan Kebiasaan Makan Sehat untuk Anak Sejak Dini
-
Sinshe Modern: Rahasia Sehat Alami dengan Sentuhan Teknologi, Dari Stroke Hingga Program Hamil!