Suara.com - Sakit punggung sangat umum terjadi dan gejalanya bisa sangat menyakitkan dan kronis. Penyebabnya pun berbagai macam.
"Penyebab paling umum sakit punggung mungkin terkait dengan ketegangan otot, ligamen keseleo, perubahan rematik, skoliosis, hingga patah tulang," jelas Ketua Kedokteran di Rumah Sakit Universitas Staten Island, Theodore Strange.
Apa pun peneybabnya, berdasarkan laman Eat This, Not That, sakt punggung dapat diobati dengan:
1. Minum ibuprofen
"Ibuprofen adalah obat antiinflamasi nonsteroid (NSAID) yang dapat membantu mengurangi peradangan dan rasa sakit," jelas dokter sekaligus pendeiri Kaizen Progressive Wellness, Steve Hruby.
Cara kerja obat NSAID adalah dengan menghalangi produksi prostaglandin, bahan kimia yang berkontrobusi pada peradangan dan rasa sakit.
2. Oleskan krim atau koyo panas
Menempelkan koyo panas dapat membantu mengendurkan otot yang tegang dan meningkatkan aliran darah.
"Peningkatan aliran darah dapat membawa nutrisi dan oksigen ke area yang sakit, yang dapat meningkatkan penyembuhan. Panas juga dapat membantu mengurangi rasa sakit dan peradangan," sambung Hruby.
Baca Juga: Olahraga Ekstrem Memengaruhi Kesuburan Pria dan Wanita, Salah Satunya Menyebabkan Azoospermia
3. Bergerak
"Latihan ringan, seperti peregangan atau yoga, dapat membantu meningkatkan aliran darah dan mengurangi rasa sakit," lanjut Hruby.
Selain itu, olahraga juga membantu meningkatkan fleksibiltas dan kekuatan, yang dapat membantu mengurangi risiko cedera di masa depan.
"Berolahraga juga dapat mengurangi rasa sakit dan peradangan," tandas Hruby.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
-
6 HP Snapdragon RAM 8 GB Termurah: Terbaik untuk Daily Driver Gaming dan Multitasking
-
Analisis: Taktik Jitu Andoni Iraola Obrak Abrik Jantung Pertahanan Manchester United
-
29 Unit Usaha Syariah Mau Spin Off, Ini Bocorannya
-
Soal Klub Baru usai SEA Games 2025, Megawati Hangestri: Emm ... Rahasia
Terkini
-
Inovasi Terapi Kanker Kian Maju, Deteksi Dini dan Pengobatan Personal Jadi Kunci
-
Gaya Bermain Neymar Jr Jadi Inspirasi Sepatu Bola Generasi Baru
-
Menopause dan Risiko Demensia: Perubahan Hormon yang Tak Bisa Diabaikan
-
Penelitian Ungkap Mikroplastik Memperparah Penyempitan Pembuluh Darah: Kok Bisa?
-
Lari Sambil Menjelajah Kota, JEKATE Running Series 2025 Resmi Digelar
-
Di Balik Duka Banjir Sumatera: Mengapa Popok Bayi Jadi Kebutuhan Mendesak di Pengungsian?
-
Jangan Anggap Remeh! Diare dan Nyeri Perut Bisa Jadi Tanda Awal Penyakit Kronis yang Mengancam Jiwa
-
Obat Autoimun Berbasis Plasma Tersedia di Indonesia, Hasil Kerjasama dengan Korsel
-
Produksi Makanan Siap Santap, Solusi Pangan Bernutrisi saat Darurat Bencana
-
Indonesia Kian Serius Garap Medical Tourism Premium Lewat Layanan Kesehatan Terintegrasi