Suara.com - Terapis pernikahan mantan pasangan Johnny Depp dan Amber Heard, Laurel Anderson, pernah mengatakan bahwa aktor dan aktris tersebut terlibat dalam 'mutual abuse' atau keduanya saling melakukan kekerasan.
Hal itu dikatakan oleh Anderson ketika menjadi saksi dalam sidang gugatan pencemaran nama baik antara Johnny Depp dan Amber Heard di Fairfax, Virginia, beberapa waktu lalu.
Berbanding terbalik dengan perkataan Anderson, psikolog lain tidak setuju dengan istilah 'mutual abuse'.
Sebab, istilah tersebut mengabaikan dinamika kuat yang melekat dalam hubungan yang kasar.
"Hubungan yang kasar membutuhkan satu orang untuk mengendalikan yang lain. Suatu hubungan dapat menjadi toksik terhadap tiap pasangan. Tetapi hubungan yang kasar bersifat searah," kata psikolog Lori Beth Bisbey, dilansir Insider.
Ada banyak bentuk kekerasan dalam hubungan
Abusif didefinisikan sebagai pola perilaku yang dilakukan oleh satu pasangan untuk mempertahankan kekuasaan dan kontrol atas pasangan lain dalam suatu hubungan intim.
Kekerasan tidak terbatas pada kekerasan fisik, tetapi juga bisa dalam bentul verbal dan emosional, yang dapat mencakup ancaman, penghinaan, pemaksaan seksual, pelecehan finansial, atau penguntitan.
Apapun bentuknya, tujuan pelaku adalah untuk mengerahkan kekuasaan dan kontrol atas pasangannya.
Baca Juga: Viral Kesaksian Amber Heard Atas Kasus Johnny Depp Jadi Tren Parodi TikTok
"Sementara dua pasangan dapat bertindak dengan cara yang toksik terhadap satu sama lain, dinamika yang kasar membutuhkan agresor utama," jelas CEO Koalisi Nasional Menentang Kekerasan Dalam Rumah Tangga AS, Ruth Glenn.
Menurutnya, jika seseorang bereaksi dengan cara intens secara fisik, mental, atau emosional, maupun kekerasan terhadap tindakan abusif, itu berarti mereka membela diri, bukan sebagai pelaku.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Link DANA Kaget Khusus Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cuan Rp 345 Ribu
- Owner Bake n Grind Terancam Penjara Hingga 5 Tahun Akibat Pasal Berlapis
- Beda Biaya Masuk Ponpes Al Khoziny dan Ponpes Tebuireng, Kualitas Bangunan Dinilai Jomplang
- 5 Link DANA Kaget Terbaru Bernilai Rp 434 Ribu, Klaim Sekarang Sebelum Kehabisan!
- Unggahan Putri Anne di Tengah Momen Pernikahan Amanda Manopo-Kenny Austin Curi Perhatian
Pilihan
-
Grand Mall Bekasi Tutup, Netizen Cerita Kenangan Lawas: dari Beli Mainan Sampai Main di Aladdin
-
Jay Idzes Ngeluh, Kok Bisa-bisanya Diajak Podcast Jelang Timnas Indonesia vs Irak?
-
278 Hari Berlalu, Peringatan Media Asing Soal Borok Patrick Kluivert Mulai Jadi Kenyataan
-
10 HP dengan Kamera Terbaik Oktober 2025, Nomor Satu Bukan iPhone 17 Pro
-
Timnas Indonesia 57 Tahun Tanpa Kemenangan Lawan Irak, Saatnya Garuda Patahkan Kutukan?
Terkini
-
Perawatan Mata Modern di Tengah Maraknya Gangguan Penglihatan
-
Terungkap! Ini Rahasia Otak Tetap Prima, Meski di Usia Lanjut
-
Biar Anak Tumbuh Sehat dan Kuat, Imunisasi Dasar Jangan Terlewat
-
Susu Kambing Etawanesia Bisa Cegah Asam Urat, Ini Kata dr Adrian di Podcast Raditya Dika
-
Toko Roti Online Bohong Soal 'Gluten Free'? Ahli Gizi: Bisa Ancam Nyawa!
-
9.351 Orang Dilatih untuk Selamatkan Nyawa Pasien Jantung, Pecahkan Rekor MURI
-
Edukasi PHBS: Langkah Kecil di Sekolah, Dampak Besar untuk Kesehatan Anak
-
BPA pada Galon Guna Ulang Bahaya bagi Balita, Ini yang Patut Diwaspadai Orangtua
-
Langsung Pasang KB Setelah Menikah, Bisa Bikin Susah Hamil? Ini Kata Dokter
-
Dana Desa Selamatkan Generasi? Kisah Sukses Keluarga SIGAP Atasi Stunting di Daerah