Menurunkan Harga Diri
Pelecehan verbal yang dilakukan seseorang akan membuat korban merasa tidak berharga. Hal tersebut akan memengaruhi harga dirinya.
Apalagi, pelecehan verbal ini sendiri biasanya berhubungan dengan pelaku yang merendahkan dan meremehkan korban. Kondisi ini sendiri juga bisa membuuat korban tertekan dan merasa tidak memiliki harga diri.
Rasa Bersalah yang Tidak Tepat
Pelecehan verbal dapat memunculkan rasa bersalah yang tidak tepat. Hal ini biasanya akan membuat korban merasa bersalah jika mengalami sesuatu.
Padahal saat itu dirinya tidak melakukan kesalahan. Namun, karena sering mendapat ucapan serta pelecehan dari orang lain, ia akan merasa bersalah.
Mengisolasi Diri
Pelecehan verbal juga dapat membuat seseorang takut untuk berhubungan sosial. Hal tersebut membuatnya mengasingkan diri dari orang-orang.
Korban juga akan takut mengalami pelecehan dari orang lainnya. Oleh karena itu, biasanya mereka akan mengisolasi dan menutup diri untuk berhubungan sosial.
Merasa Kesepian
Ketika mengalami pelecehan verbal korban akan mengisolasi diri. Akibat dari mengisolasi diri itu yang membuatnya merasa kesepian.
Ia juga akan merasa tidak ada yang menemaninya, bahkan orang-orang terdekatya. Hal ini sendiri akan sangat memengaruhi kondisi mentalnya karena merasa terasingkan.
Gangguan Stres Pascatrauma (PTSD)
Hal lain yang disebabkan pelecehan verbal yaitu gangguan stres pascratrauma (PTSD). Kondisi ini akan membuat korban merasa trauma berat terhadap peristiwa yang dialaminya.
Lebih parahnya, pada beberapa orang PTSD juga akan membuat korban mengalami gangguan pada komunikasi, serta ketakutan yang berlebih.
Korban juga akan terus terbayang-bayang dari pelecehan yang dialaminya tersebut. Oleh karena itu, mentalnya sendiri juga akan terganggu dan berisiko mengalami gangguan jiwa akibat pelecehan verbal.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Bernardo Tavares Cabut! Krisis Finansial PSM Makassar Tak Kunjung Selesai
-
Ada Adrian Wibowo! Ini Daftar Pemain Timnas Indonesia U-23 Menuju TC SEA Games 2025
-
6 Fakta Demo Madagaskar: Bawa Bendera One Piece, Terinspirasi dari Indonesia?
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Pertamax Tetap, Daftar Harga BBM yang Naik Mulai 1 Oktober
Terkini
-
Miris! Ahli Kanker Cerita Dokter Layani 70 Pasien BPJS per Hari, Konsultasi Jadi Sebentar
-
Silent Killer Mengintai: 1 dari 3 Orang Indonesia Terancam Kolesterol Tinggi!
-
Jantung Sehat, Hidup Lebih Panjang: Edukasi yang Tak Boleh Ditunda
-
Siloam Hospital Peringati Hari Jantung Sedunia, Soroti Risiko AF dan Stroke di Indonesia
-
Skrining Kanker Payudara Kini Lebih Nyaman: Pemeriksaan 5 Detik untuk Hidup Lebih Lama
-
CEK FAKTA: Ilmuwan China Ciptakan Lem, Bisa Sambung Tulang dalam 3 Menit
-
Risiko Serangan Jantung Tak Pandang Usia, Pentingnya Layanan Terpadu untuk Selamatkan Nyawa
-
Bijak Garam: Cara Sederhana Cegah Hipertensi dan Penyakit Degeneratif
-
HD Theranova: Terobosan Cuci Darah yang Tingkatkan Kualitas Hidup Pasien Gagal Ginjal
-
Stres Hilang, Jantung Sehat, Komunitas Solid: Ini Kekuatan Fun Run yang Wajib Kamu Coba!