Suara.com - Topik seputar non-biner menjadi perbincangan panas di media sosial. Ini setelah adanya kasus seorang mahasiswa Universitas Hasanuddin (Unhas) yang diusir dosen karena mengaku sebagai non-binary atau non-biner.
Identitas gender sendiri mengacu pada bagaimana seseorang mengkonseptualisasikan gendernya. Identitas ini bisa dibedakan dari orientasi seksual seseorang dan jenis kelamin yang ditetapkan sejak lahir. Dalam proses konseptualisasi gender sendiri, terdapat beberapa istilah, salah satunya non-biner.
Identitas Biner
Bagi sebagian banyak orang, identitas gender mereka sejalan dengan jenis kelamin yang ditetapkan pada mereka sejak saat mereka lahir.
Dalam hal ini, dokter menentukan jenis kelamin yang ditetapkan pada saat lahir dengan menilai faktor fisik bayi, seperti anatomi organ reproduksi eksternal mereka, dan menentukan apakah mereka termasuk dalam kategori pria atau wanita. Hal tersebut juga dikenal sebagai biner seks.
Identitas gender adalah perasaan internal seseorang tentang siapa mereka, dan bagi sebagian orang, hal tersebut memiliki korelasi dengan jenis kelamin mereka yang sudah ditetapkan sejak lahir.
Orang-orang juga sering menganggap bahwa identitas gender sebagai biner: pria atau wanita.
Identitas Non-Biner
Dalam pembahasan identitas biner, dikenal juga istilah non-biner. Lalu, apa itu non biner?
Baca Juga: Apa itu Jenis Kelamin Non-biner, Viral Gegara Mahasiswa Baru Jawab Pertanyaan Dosen
Diketahui, sebagian orang mungkin tidak bisa mengkonseptualisasikan identitas gender mereka dalam istilah biner. Namun, mereka mungkin masih memiliki perasaan yang kuat tentang jenis kelamin mereka tanpa melakukan identifikasi sebagai pria, ataupun wanita.
Menyadur dari Medical News Today, beberapa penelitian menyebutkan bahwa konsep non-biner sendiri berakar pada gagasan bahwa identitas gender berada pada spektrum, daripada menjadi oposisi biner.
Orang non-biner mungkin merasa bahwa identitas dan pengalaman gender mereka mencakup aspek biner atau tidak sama sekali. Sebagian orang juga mungkin melihat identitas dan pengalaman mereka sebagai suatu hal yang bersifat cair, atau selalu berubah.
Visibilitas sosial identitas non-biner meningkat. Namun, tidak sedikit orang tidak memahami sepenuhnya arti non-biner.
Perbedaan Non-Biner dan Transgender
Secara singkat, non-biner adalah istilah umum yang menggambarkan identitas gender yang tidak eksklusif laki-laki atau perempuan.
Berita Terkait
-
Apa itu Jenis Kelamin Non-biner, Viral Gegara Mahasiswa Baru Jawab Pertanyaan Dosen
-
DPR Respons Soal Insiden Pengusiran Mahasiswa Yang Ngaku Non Biner Di Universitas Hasanudin
-
Video Viral Maba Unhas Non-Binary Diusir dari Kelas, Apa Itu Non-Biner?
-
Apa Itu Arti Gender Non Biner? Istilah yang Ramai Diperbincangkan Usai Viral Mahasiswa Universitas Hasanuddin Makassar
-
Ngaku Non Biner dan Dikeluarkan, Mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Hasanuddin Kecewa, Beri Sindiran di WhatsApp
Terpopuler
- Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
- 5 Rekomendasi Bedak Two Way Cake untuk Kondangan, Tahan Lama Seharian
- 5 Rangkaian Skincare Murah untuk Ibu Rumah Tangga Atasi Flek Hitam, Mulai Rp8 Ribuan
- 5 Rekomendasi Sepatu Lari Selain Asics Nimbus untuk Daily Trainer yang Empuk
- 5 Powder Foundation Paling Bagus untuk Pekerja, Tak Perlu Bolak-balik Touch Up
Pilihan
-
10 City Car Bekas untuk Mengatasi Selap-Selip di Kemacetan bagi Pengguna Berbudget Rp70 Juta
-
PSSI Butuh Uang Rp 500 Miliar Tiap Tahun, Dari Mana Sumber Duitnya?
-
Vinfast Limo Green Sudah Bisa Dipesan di GJAW 2025, Ini Harganya
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
Terkini
-
Jennifer Coppen Ungkap Tantangan Rawat Kulit Sensitif Anaknya, Kini Lebih Selektif Pilih Skincare
-
Titiek Soeharto Klaim Ikan Laut Tidak Tercemar, Benarkah Demikian?
-
Bukan Cuma Kabut Asap, Kini Hujan di Jakarta Juga Bawa 'Racun' Mikroplastik
-
Terobosan Regeneratif Indonesia: Di Balik Sukses Prof. Deby Vinski Pimpin KTT Stem Cell Dunia 2025
-
Peran Sentral Psikolog Klinis di Tengah Meningkatnya Tantangan Kesehatan Mental di Indonesia
-
50 Persen Penduduk Indonesia Berisiko Osteoporosis, Kenapa Gen X Paling Terancam?
-
Waduh! Studi Temukan Bukti Hewan Ternak Makan Sampah Plastik, Bahayanya Apa Buat Kita?
-
Terobosan Penanganan Masalah Bahu: Dari Terapi Non-Bedah hingga Bedah Minim Invasif
-
Cuaca Berubah-ubah Bikin Sakit? Ini 3 Bahan Alami Andalan Dokter untuk Jaga Imunitas!
-
Review Lengkap Susu Flyon: Manfaat, Komposisi, Cara Konsumsi dan Harga Terbaru