Suara.com - Diet untuk menurunkan berat badan terkadang jadi tantangan tersendiri untuk dilakukan. Ada orang yang bisa jalani diet sendiri, tapi ada pula yang butuh bantuan profesional seperti dokter gizi.
Apa pun cara yang dipilih, diet menurunkan berat badan tetap harus mengutamakan kesehatan tubuh. Dokter gizi dr. Feni Nugraha, MARS, M.GZ., mengatakan bahwa kunci diet utamanya ada pada diri sendiri.
Meskipun dibantu oleh profesional, diri sendiri tetap jadi penentu berhasil tidaknya menurunkan berat badan. Dokter Feni mengungkapkan, hal itu telah dibuktikan oleh salah satu kliennya seorang selebgram Clarissa Putri yang sukses pangkas 50kg berat badannya dalam setahun.
"Jadi kunci diet supaya sukses dan berhasil seperti Clarissa Putri, pertama harus komitmen. Kedua disiplin. Terus mungkin harus ada sesuatu yang memotivasi kita diri sendiri supaya semangat niatnya," ungkap dokter Feni dikutip dari video di kanal YouTube Bund Lifetainment, Jumat (11/11/2022).
Selain Clarissa Putri, dokter Feni juga dikenal sering jadi ahli gizi langganan oara artis, seperti Nagita Slavina, Wulan Guritno, Ayu Dewi, juga Marsha Aruan.
Saat pertama kali konsultasi, dokter Feni mengaku sellau bertanya ke para pasiennya tujuan untuk menurunkan berat badan, baik untuk jangka pendek dan jangka panjang.
"Biasanya pasien mau kurus kalau ada acara mau wedding pengen ada target. Biasanya itu jadi penyemangat untuk dilihat. Lalu jangka panjang ini sering banget pasien datang ke aku, terutama kalau obesitas, biasanya suka ada penyakitnya. Jadi ada kolesterol tinggi, asam urat, ada diabetes, tekanan darah tinggi," tuturnya.
Terhadap pasien obesitas, dokter Feni biasanya memotivasi mereka untuk menurunkan berat badan agar tubuhnya lebih sehat dan berbagai penyakit yang sudah ada bisa diatasi.
"Jadi tujuannya pertama sehat itu pasti, bonusnya ya dapat tubuh langsing," imbuhnya.
Baca Juga: 5 Buah Ini Bisa Bantu Menghilangkan Lemak Perut, Apa Saja?
Faktor terakhir, dokter Feni menyampaikan bahwa pasien harus tahu makanan apa pun yang dikonsumsinya. Secara sadar harus paham dengan apa pun yang dimasukan ke dalam tubuh.
"Orang diet itu harus tahu makanan apa yang boleh dan tidak boleh, apa yang sehat dan tidak sehat. Seperti yang juga aku jelasin waktu pertama kalau pasien baru, ketika mereka ngerti dan tahu makanan apa yang boleh, mereka lebih gampang untuk menjalaninya," pungkas dokter Feni.
Berita Terkait
Terpopuler
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Kopi & Matcha: Gaya Hidup Modern dengan Sentuhan Promo Spesial
- Breaking News! Keponakan Prabowo Ajukan Pengunduran Diri Sebagai Anggota DPR RI Gerindra, Ada Apa?
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
-
Ratapan Nikita Mirzani Nginep di Hotel Prodeo: Implan Pecah Sampai Saraf Leher Geser
-
Emil Audero Jadi Tembok Kokoh Indonesia, Media Italia Sanjung Setinggi Langit
Terkini
-
Kemenkes Catat 57 Persen Orang Indonesia Sakit Gigi, Tapi Cuek! Ini Dampak Ngerinya Bagi Kesehatan
-
5 Rekomendasi Obat Cacing yang Aman untuk Anak dan Orang Dewasa, Bisa Dibeli di Apotek
-
Sering Diabaikan, Masalah Pembuluh Darah Otak Ternyata Bisa Dideteksi Dini dengan Teknologi DSA
-
Efikasi 100 Persen, Vaksin Kanker Rusia Apakah Aman?
-
Tahapan Skrining BPJS Kesehatan Via Aplikasi dan Online
-
Rusia Luncurkan Vaksin EnteroMix: Mungkinkah Jadi Era Baru Pengobatan Kanker?
-
Skrining BPJS Kesehatan: Panduan Lengkap Deteksi Dini Penyakit di Tahun 2025
-
Surfing Jadi Jalan Perempuan Temukan Keberanian dan Healing di Laut
-
Bayi Rewel Bikin Stres? Rahasia Tidur Nyenyak dengan Aromaterapi Lavender dan Chamomile!
-
Varises Esofagus Bisa Picu BAB dan Muntah Darah Hitam, Ini Penjelasan Dokter Bedah