Melihat pemberitaan, gambar, atau video terorisme maupun kekerasan di media sosial terkadang tidak bisa dikendalikan. Namun, dengan menghindarinya dapat membuat diri terhindar dari rasa takut dan cemas berlebihan.
6. Tetap lakukan rutinitas
Dengan adanya pemberitaan terorisme maupun kekerasan, usahakan tetap lakukan rutinitas biasanya. Hal ini agar orang tersebut tetap bisa melakukan aktivitas normal biasanya.
7. Akui perasaan
Mengakui perasaan takut adalah cara menerima ketika ada kekhawatiran akibat informasi terorisme dan kekerasan. Namun, dengan mengakui hal ini akan membuat orang-orang di sekitar memberikan dukungan yang baik.
8. Meningkatkan kekuatan fisik
Fisik akan mendorong emosional. Dengan menjaga kekuatan fisik, ini akan mendorong emosional menjadi lebih baik. Selain itu, olahraga juga dapat menghindari stres pada seseorang.
9. Coba lakukan teknik relaksasi
Untuk mengatasi perasaan cemas dan takut berlebihan, seseorang dapat mencoba teknik relaksasi pernapasan. Hal ini akan membantu tubuh menjadi lebih rileks. Selain itu, kendalikan juga rasa cemas dengan melakukan meditasi. Itu akan membantu membuat pikiran menjadi lebih damai.
Terkait ledakan di Polsek Astanaanyar, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil bergerak setelah mendengar adanya bom bunuh diri di wilayah pemerintahannya. Ia meminta masyarakat untuk tenang.
"Masyarakat harap tenang. Insyaallah (situasi) aman terkendali," kata Ridwan Kamil.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Snapdragon Paling Murah untuk Kebutuhan Sehari-hari, Mulai dari Rp 1 Jutaan
-
7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
-
Nova Arianto Ungkap Biang Kerok Kekalahan Timnas Indonesia U-17 dari Zambia
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
Terkini
-
Indonesia di Ambang Krisis Dengue: Bisakah Zero Kematian Tercapai di 2030?
-
Sakit dan Trauma Akibat Infus Gagal? USG Jadi Solusi Aman Akses Pembuluh Darah!
-
Dokter Ungkap Fakta Mengejutkan soal Infertilitas Pria dan Solusinya
-
Mitos atau Fakta: Biopsi Bisa Bikin Kanker Payudara Menyebar? Ini Kata Ahli
-
Stroke Mengintai, Kenali FAST yang Bisa Selamatkan Nyawa dalam 4,5 Jam!
-
Dari Laboratorium ITB, Lahir Teknologi Inovatif untuk Menjaga Kelembapan dan Kesehatan Kulit Bayi
-
Manfaatkan Musik dan Lagu, Enervon Gold Bantu Penyintas Stroke Temukan Cara Baru Berkomunikasi
-
Gerakan Peduli Kanker Payudara, YKPI Ajak Perempuan Cintai Diri Lewat Hidup Sehat
-
Krisis Iklim Kian Mengancam Kesehatan Dunia: Ribuan Nyawa Melayang, Triliunan Dolar Hilang
-
Pertama di Indonesia: Terobosan Berbasis AI untuk Tingkatkan Akurasi Diagnosis Kanker Payudara